Pengertian Argumentasi : Ciri, Struktur, Fungsi, Cara Membuat dan Contoh

Argumentasi merupakan salah satu dari paragraf pada pengembangan makalah yang ditulis dengan tujuan untuk membujuk atau meyakinkan pembaca. Ketika menulis, argumen konten bisa menjadi bukti, penjelasan, alasan serta tujuan yang meliputi analogi, contoh serta sebab akibat. Tujuannya adalah supaya pembaca bisa yakin jika pendapat atau ide tersebut memang benar serta terbukti.

Pengertian Argumentasi

Argumentasi merupakan salah satu bentuk dari penulisan paragraf atau pendapat pada suatu kalimat. Gunanya adalah untuk menerangkan alasan, penjelasan, pro, pembuktian serta kontra yang diikuti dengan beberapa alasan objektif, valid, nyata, aktual, valid serta kuat terhadap paragraf yang berguna untuk meyakini pembaca supaya bisa merasa simpati, memberikan pendapat yang sama seperti pembaca serta terpengaruh.

Kata argumentasi diambil dari kata induknya yakni argumen yang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki arti alasan atau sanggahan yang dipakai untuk menolak gagasan, pendapat, pendirian atau ide orang lain dengan cara memberi alasan objektif dan rasional. Jika dilihat lebih sederhana, maka arti dari argumentasi adalah berdebat untuk mempertahankan ide atau gagasan masing-masing.

Pendapat lain juga mengatakan jika argumentasi adalah alasan untuk bisa memperkuat atau menolak opini, pendirian atau gagasan dengan tujuan untuk bisa membujuk atau meyakinkan orang lain.

Istilah argumentasi sendiri diambil dari bahasa Inggris yakni Argumentation yang berarti uraian, pembuktian atau dalil. Bisa dikatakan jika argumentasi adalah usaha untuk bisa meyakinkan orang lain dengan cara mengemukakan pendapat, pertanyaan dan sikap yang didukung dengan fakta.

Pengertian Argumentasi Menurut Para Ahli

1. Menurut Pendapat Aceng Hasani

Aceng Hasani berpendapat jika argumentasi merupakan jenis essai yang bertujuan untuk mempengaruhi orang lain dengan mengangkat bukti yang bisa membuktikan argumen dengan logis serta faktual. Tujuannya adalah supaya pendengar dan pembaca bisa tertarik dengan saran yang diberikan penulis.

2. Menurut Pendapat Keraf

Keraf berpendapat jika argumentasi merupakan bentuk retotika yang berusaha supaya bisa mempengaruhi sikap serta pendapat orang lain. Dengan begitu, mereka bisa percaya dan akhirnya mau bertindak sesuai dengan yang sudah disarankan penulis.

3. Menurut Pendapat Alwasilah

Alwasilah berpendapat jika argumentasi merupakan essai yang berguna untuk membuktikan kebenaran atau kesalahan dari sebuah pernyataan atau statement.

Komposisi Kalimat Argumentasi

Kalimat argumentasi terdiri dari beberapa bagian. Ciri-ciri dari kalimat argumentasi juga berguna untuk memudahkan dalam mengenal kalimat argumentasi tersebut. Selain itu, kalimat argumentasi juga memiliki beberapa komposisi lain seperti pola, struktur serta bangunan kalimat untuk memudahkan saat membuat kalimat argumentasi.

Ciri-ciri Pokok Kalimat Argumentasi

Untuk mengetahui sebuah kalimat termasuk kalimat argumentasi atau tidak, maka beberapa ciri pokok kalimat argumentasi harus diperhatikan. Tidak semua kalimat yang merujuk kalimat sanggahan masuk dalam jenis kalimat argumentasi.

Saat menyanggah sesuatu dengan memberikan argumentasi memang tidak jauh berbeda. Akan tetapi, ada satu perbedaan yang paling terlihat antara kedua jenis kalimat ini yakni alasan objektif. Berikut adalah beberapa ciri dari kalimat argumentasi:

  • Berisi ide, gagasan, point of view, pandangan atau pendapat seseorang tentang sebuah masalah.
  • Berisi data yang valid, fakta aktual, resmi, objektif atau hasil riset ilmuwan untuk memperkuat argumen yang diutarakan supaya pembaca bisa merasa yakin dengan argumen tersebut.
  • Merumuskan suatu masalah dengan cara analisis, kritis, logis serta analog.
  • Ditutup dengan pembahasan universal atau kesimpulan menyeluruh tentang sebuah masalah serta solusi untuk menyelesaikan masalah.
  • Bersifat nonfiksi atau limiah.
  • Mengambil sumber ide yang berasal dari pengamalan, pengamatan serta penelitian.
  • Pada penutup berisi kesimpulan.

Struktur Teks Argumentasi

Komposisi penulisan kalimat argumentasi tidak ditulis sembarangan. Jika dilihat secara umum, ada 3 urutan teks ketika menulis atau mengungkapkan kalimat argumentasi. Urutan ini tidak bisa ditukar karena bisa menyebabkan isi dari teks tidak mengalir dan sulit dipahami. Jika ini dilakukan, maka bisa membingungkan dan membuat pembaca salah mengerti. Berikut adalah struktur dari teks argumentasi:

  • Pendahuluan: Pada bagian pendahuluan berisi tentang latar belakang masalah atau pengenalan masalah. Kalimat yang dipakai juga menarik memakai gaya bahasa yang terbaik untuk menarik minat pembaca.
  • Isi atau badan kalimat argumentasi: Berisi ide, pendapat, point of view serta gagasan yang diikuti dengan fakta menguatkan dan membuktikan kebenaran gagasan tersebut.
  • Penutup: Terdiri dari kesimpulan akhir, kesimpulan logis dan bisa diterima nalar pembaca.

Fungsi Agumentasi

Penyampaian argumentasi dilakukan sebab memiliki beberapa tujuan tertentu yang mau dicapai. Berikut adalah beberapa tujuan umum dari argumentasi:

1. Untuk Mengemukakan Pendapat

Tujuan pertama dari argumentasi adalah untuk mengemukakan pendapat pada orang lain. Ketika sedang mengemukakan pendapat, maka seseorang bisa mendukung atau menentang pendapat dari orang lain.

2. Untuk Mempengaruhi Orang Lain

Biasanya, orang yang menyampaikan argumentasi bertujuan untuk mempengaruhi orang lain sehingga pendapat atau ide yang dimiliki bisa dilakukan atau setidaknya diterima. Akan tetapi ada juga penyampaian pendapat yang dilakukan untuk menyampaikan pandangan dan bukan untuk mempengaruhi.

3. Untuk Mencari Pemecahan Masalah

Argumentasi juga memiliki fungsi untuk mencari solusi atau untuk memecahkan masalah. Umumnya jika ada sebuah masalah yang dikemukakan, maka butuh pendapat serta saran dari banyak pihak.

4. Untuk Berdiskusi Tentang Masalah

Argumentasi juga berfungsi untuk berdiskusi tentang masalah yang dibahas. Akan tetapi, ini tidak harus sampai ke titik yang tepat sebab perbedaan pendapat sama kuatnya.

Langkah Membuat Argumentasi

  • Buat daftar topik pendapat yang bisa dikembangkan.
  • Susun kerangka paragraf yang ingin dibuat.
  • Kembangkan kerangka menjadi sebuah paragraf.
  • Gunakan kata penghubung antarkalimat seperti dengan, oleh karena itu, dengan demikian dan sebagainya.

Hal yang Harus Diperhatikan Pada Argumentasi

  1. Mencari, mengumpulkan serta memilih fakta yang sesuai dengan tujuan serta topik dan juga bisa merangkainya untuk membuktikan pendapat atau keyakinan.
  2. Bisa berpikir dengan sehat, logis dan juga kritis.
  3. Jauhkan emosi serta berbagai unsur subjektif.
  4. Memakai bahasa yang baik dan benar sekaligus tidak menyebabkan salah dalam penafsiran.

Contoh Paragraf Mengandung Argumentasi

1. Tentang Gaji Buruh Indonesia

Antara waktu serta tenaga yang dikeluarkan dengan gaji buruh Indonesia sebenarnya tidak sepadan. Ini terbukti pada saat buruh hanya memperoleh upah yang minim dari pabrik tempat bekerja. Ditambah lagi ketika mereka bekerja pada pabrik milik perusahaan asing apabila dihitung dari laba produk yang diperoleh pemilik pabrik. Bahkan, daya beli pada barang produksi juga masih sangat rendah.

2. Pengamatan Pada Buruh

Di abad 17 Masehi, ekonom asal Jerman yakni Karl Marx melakukan pengamatan pada buruh untuk pertamakalinya di Eropa ketika fenomena revolusi industri sedang marak. Ia kemudian memberi kritikan jika upah yang diterima buruh sangat tidak relevan dengan tenaga yang sudah dikeluarkan. Ini disebabkan karena eksploitaso kaum Borjuis pada Proletar.

Pola Pengembangan Argumentasi

Pola pengembangan argumentasi dibagi menjadi dua yakni pola pengembangan sebab akibat dan pola pengembangan akibat sebab.

1. Pola Pengembangan Sebab Akibat

Paragraf yang awalnya bertolak dari sebuah peristiwa yang dianggap sebab dan diketahui kemudian bergerak maju ke sebuah kesimpulan sebagai efek dari akibat. Ini ditandai dengan kata-kata sebab, disebabkan, karena, dikarenakan dan sebagainya.

Contoh Pola Pengembangan Sebab Akibat Pencemaran Lingkungan

Hampir di seluruh wilayah Indonesia, pencemaran lingkungan sudah terjadi khususnya di kota besar. Pencemaran yang terjadi diantaranya adalah polusi udara karena kendaraan bermotor yang semakin banyak, pembuangan limbah industri pabrik yang tidak sesuai prosedur serta akibat ulah masyarakat yang membuang sampah sembarangan.

2. Pola Pengembangan Akibat Sebab

Paragraf yang awalnya bertolak dari sebuah peristiwa dianggap sebagai akibat yang diketahui. Sesudah itu akan bergerak ke beberapa sebab yang mungkin sudah menimbulkan akibat tersebut.

Contoh Pola Pengembangan Akibat Sebab

Jumlah anak jalanan di kota besar terus bertambah dari hari ke hari. Mereka semakin memenuhi jalan utama pusat kota dengan berbagai aksi dan tingkah laku. Banyak cara yang mereka lakukan supaya bisa bertahan hidup di jalan. Dari mulai memakai cara yang sopan sampai cara yang terbilang brutal atau kasar.

Mereka semua terus berkeliaran di jalan sambil bertahan hidup dengan cara meminta-minta. Fenomena ini sudah mulai menyebar pada saat krisis ekonomi mulai melanda negara ini. Krisis yang semakin panjang menjadi penyebab sulitnya hidup di semua bidang.

Perbedaan Paragraf Argumentasi dan Eksposisi

  • Ekposisi berguna untuk menjelaskan serta memberi keterangan, sementara argumentasi berguna untuk mempengaruhi pembaca.
  • Eksposisi memakai grafik, contoh dan lainnya untuk menjelaskan yang ingin dikemukakan. Sementara argumentasi memberikan contoh untuk membuktikan jika yang dikemukakan memang benar adanya.
  • Penutup yang ada di akhir eksposisi umumnya memberi penegasan kembali uraian sebelumnya. Sedangkan di penutup argumentasi umumnya berbentuk kesimpulan atau yang sudah diuraikan sebelumnya.

Persamaan Paragraf Argumentasi Dengan Eksposisi

Baik argumentasi serta eksposisi sama sama membutuhkan fakta yang kemudian diperjelas dengan peta, angka, grafik dan sebagainya.

Argumentasi serta eksposisi sama sama akan mengambil ide dari pengamatan, pengalaman, penelitian, keyakinan dan juga sikap.

Perbedaan Paragraf Argumentasi Dengan Persuasi

Argumentasi berguna untuk mempengaruhi pembaca agar bisa setuju dengan opini yang disampaikan. Sementara persuasi berguna untuk mempengaruhi pembaca supaya bisa berbuat sesuatu.

Pada argumentasi akan disertai dengan bukti serta alasan. Sementara pada paragraf persuasi akan menyertakan alasan yang bersifat motorik pada karangan.

Contoh Paragraf Panjang Argumentasi

1. Contoh Paragraf Argumentasi Singkat

Semua manusia harus bisa memupuk serta mengembangkan jiwa kepahlawanan. Ini disebabkan karena jiwa kepahlawanan bisa membuat kondisi sebuah negara menjadi baik.

Jiwa rasa kepahlawanan sendiri bisa dikembangkan kembali menjadi nilai serta karakter kepribadian yang bertanggung jawab, mulia, berdedikasi serta penuh kasih sayang dari orang lain.

Sifat ini dibutuhkan untuk mendukung pembangunan negara pada semua bidang. Salah satu orang yang bertugas untuk mendidik rasa kepedulian adalah guru.

2. Contoh Paragraf Agumentasi Tentang Kesehatan

Tubuh manusia sangat butuh air mineral sehingga mengonsumsi air mineral bisa memberikan banyak manfaat. Beberapa manfaat air diantaranya untuk detoks atau menghilangkan racun dalam tubuh. Dengan minum setidaknya 1 liter air mineral per hari, maka proses pengeluaran urin bisa terjadi lebih lancar.

Proses pembuangan urin tidak akan selancar orang yang minum air mineral sekitar 1 liter per hari. Tidak hanya berguna untuk menghilangkan racun dan zat berbahaya di dalam tubuh, namun air mineral juga berguna untuk menjaga stamina dan mencegah tubuh cepat lesu.

3. Contoh Paragraf Argumentasi Tentang Agama

Agama Islam merupakan salah satu agama terbesar yang sudah ada sejak sebelum zaman penjajahan di Indonesia. Sekarang ini, agama Islam menjadi agama mayoritas warga negara Indonesia.

Sejarah mengatakan Islam sudah masuk ke Indonesia yang dibawa pedagang Timur Tengah. Dengan berdagang, mereka kemudian menyebarkan agama Islam. Karena ramah, maka akhirnya banyak orang Indonesia yang tertarik untuk memeluk agama Islam.

Tidak hanya itu, namun agama Islam adalah agama yang benar dan dibuktikan dari Al-Quran sebagai kitab panutan umat Islam dan juga Sunnah. Dengan kedua pedoman tersebut, selama ratusan tahun sudah bisa menggambarkan kehidupan di masa depan.

4. Contoh Paragraf Argumentasi Tentang Narkoba

Pemerintah harus terus menerus merevisi Undang Undang terkait dengan narkoba. Sekarang ini, sudah sangat banyak jenis narkoba baru yang terus bermunculan. Dari data yang diterbitkan di World Drugs Report tahun 2016, dikatakan jika ada 644 jenis narkoba baru yang sudah muncul di seluruh dunia.

65 jenis diantaranya sudah masuk ke Indonesia. Namun sayangnya, dari 65 jenis tersebut, hanya ada 43 yang sudah terdaftar di dalam Undang Undang. Contohnya seperti kava yang merupakan jenis narkoba baru.

Ini adalah jenis narkoba berbentuk minuman herbal yang ditemukan Badan Pengawasan Obat Nasional disingkat BNN Jakarta Utara ketika melakukan penggerebekkan di Koja, Jakarta Utara.

Namun sayangnya, hukum tentang kava tersebut masih belum terdaftar di dalam Undang Undang. Untuk itulah, Undang Undang tentang narkoba harus direvisi supaya jenis narkoba baru yang masuk ke Indonesia bisa tercatat dengan terperinci.

Dengan begitu, pengguna narkoba bisa mendapatkan perawatan secara hukum dan kasus narkoba tidak terjadi kembali. Nantinya, masyarakat juga bisa lebih sadar dengan jenis narkoba yang baru dan mudah dikenali sehingga lebih waspada dengan jenis narkoba yang ada di sekitar masyarakat.

5. Contoh Paragraf Argumentasi Tentang Pendidikan

Pendidikan yang ada di Indonesia masih belum tersebar merata dan bahkan di beberapa daerah belum mendapatkan pendidikan yang layak. Di beberapa daerah yang lain, untuk pendidikan menuntut mereka menempuh jarak yang jauh hingga puluhan kilometer.

Jika dibandingkan dengan negara lain, maka Indonesia masih bisa dikatakan kurang dalam hal pendidikan. Ini harus segera diatasi mengingat pendidikan yang memadai nantinya akan melahirkan calon anak bangsa yang berkualitas.

6. Contoh Paragraf Argumentasi Tentang Lingkungan

Musim kemarau sekarang ini merupakan kekeringan terburuk dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Selama 6 bulan tidak ada hujan yang menyebabkan tanah dan sumber air jadi mengering.

Menurut BMKG, tahun ini diperkirakan hanya akan turun hujan pada bulan berikutnya. Apabila ini yang terjadi, maka bisa dipastikan kemarau pada tahun ini bukanlah kemarau karena berlangsung sampai 7 bulan.

Di saat yang bersamaan menurut data BMKG dari tahun lalu, kekeringan hanya akan terjadi selama 5 bulan. Contohnya, ada banyak petani yang akan kehilangan penghasilan sebab gagal panen akibat tidak ada aliran mengalir di sawah milik mereka.

7. Contoh Paragraf Argumentasi Tentang Ekonomi

Sekarang ini, pendidikan indonesia butuh biaya mahal meski sebenarnya distribusi hibah sudah dilakukan pemerintah. Namun pada kenyataannya, banyak siswa yang masih harus membauar biaya sekolah seperti seragam dan sebagainya.

Biaya pendidikan tinggi ini tidak hanya dialami siswa namun juga mahasiswa. Karena mahal, maka banyak lulusan sekolah menengah yang lebih memilih langsung bekerja dibandingkan melanjutkan pendidikan.

Sumber Referensi

https://jagad.id/pengertian-argumentasi-ciri-ciri-struktur-teks-contoh-paragraf/
https://www.gurupendidikan.co.id/argumentasi/
https://www.maxmanroe.com/vid/sosial/pengertian-argumentasi.html
https://www.seputarpengetahuan.co.id/2020/04/pengertian-argumentasi.html
https://www.zonareferensi.com/pengertian-argumentasi/

Leave a Comment