Pengertian Dokter – Etika, Kemampuan, Jenis, Tugas dan Kewajiban

Tenaga kesehatan profesional terutama dokter adalah profesi mulia. Ini disebabkan karena dokter sangat berhubungan dengan perawatan, pengobatan serta penyelamatan orang sakit.

Meski begitu, profesi dokter juga memiliki potensi risiko besar yakni tindakan hukum yang dilakukan pasien sebab dokter menjadi jembatan selamat tidaknya seseorang.

Pengertian Dokter

Dokter merupakan tenaga kesehatan yang menjadi titik kontak pertama pasien dengan dokter untuk menyelesaikan masalah kesehatan.

Ini tidak terbatas dengan kelompok usia, organisme, jenis penyakit secara menyeluruh, dalam pleno, dalam suatu sesi tentang keberlanjutan serta gender.

Istilah dokter umum merujuk pada merawat masalah kesehatan umum serta gejala yang sedang dihadapi pasien. Dokter umum juga dikenal dengan sebutan dokter layanan kelas satu dengan peran sebagai penyediaan pencegahan, diagnosis serta terapi awal.

Jika dilihat secara umum, ada perbedaan mendasar antara dokter umum dengan dokter spesialis. Perbedaannya terletak pada memberikan layanan kesehatan yang komprehensif pada pasien.

Selain itu, dokter umum juga berperan penting pada perawatan medis awal serta berkelanjutan pasien dari segala usia.

Di masyarakat, dokter umum bisa bekerja di mana saja. Contohnya seperti di rumah sakit, pusat kesehatan atau klinik pribadi. Seringkali dokter umum juga bekerja di banyak disiplin medis atau multidisiplin lain untuk mendukung kesembuhan pasien.

Pengertian Dokter Menurut Para Ahli

1. Menurut Astuti

Ia menjelaskan jika dokter merupakan orang yang punya kemampuan yang tepat untuk melakukan pelayanan kesehatan khususnya lewat pemeriksaan serta pengobatan penyakit dan dilakukan sesuai dengan undang-undang perawatan kesehatan.

2. Menurut KBBI

Menurut KBBI, dokter merupakan seseorang yang ahli dalam urusan penyakit dan pengobatan sekaligus bisa memberikan pelayanan kesehatan untuk pasien.

3. Menurut Muhammad Mulyohadi Ali

Dokter merupakan seseorang yang bisa menyembuhkan pasien yang sedang sakit. Dengan begitu, dokter bisa disebut sebagai salah satu komponen pemberi pelayanan kesehatan seperti di rumah sakit, balai pengobatan dan dokter praktik mandiri.

4. Menurut Hariyani Safitri

Ia berpendapat jika dokter merupakan pihak yang memiliki keahlian dalam bidang kedokteran. Dalam hal ini, dokter dianggap sebagai pakar di dalam bidang kedokteran.

5. Menurut Endang Kusuma Astuti

Menurutnya, dokter merupakan orang yang punya kewenangan serta izin untuk melakukan pelayanan kesehatan terutama memeriksa serta mengobati penyakit yang dilakukan menurut hukum dalam pelayanan kesehatan.

Etika Profesi Dokter

Etika profesi kedokteran adalah kesadaran serta pedoman yang mengatur prinsip moral serta etik dalam melakukan kegiatan profesi kedokteran. Dengan begitu, mutu serta kualitas profesi kedokteran bisa terjaga dengan cara terhormat.

Ini bisa diartikan jika profesi kedokteran berarti seperangkat perilaku dokter dalam kaitannya dengan keluarga, pasien, masyarakat, teman sejawat serta mitra kerja.

Kemampuan Dokter Umum

• Bertanggung jawab untuk merujuk pasien ke spesialis yang sesuai.
• Sudah berpengalaman melakukan tes fisik umum dengan tujuan mendiagnosis serta menentukan perawatan untuk memenuhi kebutuhan pasien.
• Bisa memberikan pendidikan atau nasihat tentang kesehatan.
• Pengalaman dengan anamnesis atau wawancara medis untuk pasien. Tujuannya adalah untuk memperoleh informasi mengenai gejala serta informasi lain yang berhubungan dengan penyakit.
• Bisa menawarkan tes pendukung lain seperti x-ray berdasarkan gejala yang dialami oleh pasien.
• Bisa melakukan rehabilitasi medis primer pada pasien dan dalam masyarakat untuk mencegah komplikasi penyakit lebih lanjut.
• Bisa melakukan tes dukungan sederhana seperti tes urin dan darah serta mengintepretasikan hasil tes tersebut.
• Bisa melakukan vaksinasi serta perawatan luka.
• Bisa mengambil tindakan pencegahan serta membantu pasien menjalani gaya hidup sehat.

Jenis-jenis Dokter Spesialis

• Sp.A : Spesialis Anak
• Sp.An : Spesialis Anastesi
• Sp.And : Spesialis Andrologi
• Sp.B : Spesialis Bedah
• Sp.BA : Spesialis Bedah Anak
• Sp.BTKV : Spesialis Bedah Toraks Kardiovaskuler
• Sp.BM : Spesialis Bedah Mulut (dokter gigi)
• Sp.BP : Spesialis Bedah Plastik
• Sp.BS : Spesialis Bedah Syaraf
• Sp.EM : Spesialis Kedaruratan Medik
• Sp.F :  Spesialis Kedokteran Forensik
• Sp.FK : Spesialis Farmakologi Klinik
• Sp.JP : Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah
• Sp.KG : Spesialis Konservasi Gigi
• Sp.KGA: Spesialis Kedokteran Gigi Anak
• Sp.KJ : Spesialis Kedokteran Jiwa atau Psikiater
• Sp.KK : Spesialis Penyakit Kulit dan Kelamin
• Sp.KN : Spesialis Kedokteran Nuklir
• Sp.KO : Spesialis Kedokteran Olahraga
• Sp.M : Spesialis Mata
• Sp.MK : Spesialis Mikrobiologi Klinik
• Sp.Ort : Spesialis Orthodonti
• Sp.OG : Spesialis Obstetri & Ginekologi
• Sp.Ok : Spesialis Kedokteran Okupasi
• Sp.Onk.Rad : Spesialis Onkologi Radiasi
• Sp.OT : Spesialis Bedah Orthopaedi dan Traumatologi
• Sp.P : Spesialis Paru (Pulmonologi)
• Sp.Perio : Spesialis Periodonsia (jaringan gusi dan penyangga gigi) (dokter gigi)
• Sp.PA : Spesialis Patologi Anatomi
• Sp.PD : Spesialis Penyakit Dalam
• Sp.PK : Spesialis Patologi Klinik
• Sp.PM : Spesialis Penyakit Mulut
• Sp.Pros : Spesilis Prosthodonsia (pembuatan protesa atau gigi palsu) (dokter gigi)
• Sp.Rad : Spesialis Radiologi
• Sp.RM : Spesialis Rehabilitasi Medik
• Sp.S : Spesialis Saraf atau Neurolog
• Sp.THT-KL : Spesialis Telinga Hidung Tenggorok-Bedah Kepala Leher
• Sp.U : Spesialis Urologi

Tugas-tugas Dokter

• Audiolog: Auidolog merupakan seorang autolog atau semua yang berkaitan dengan masalah pendengaran. Tugas dari dokter ini adalah untuk merawat anak-anak yang mengalami kesulitan belajar komunikasi karena tuli.
• Dokter gigi: Dokter gigi bertugas untuk masalah kesehatan kulit.
• Dokter THT: THT merupakan perluasan telinga, hidung serta tenggorokan.
• Ginekolog: Ginekolog bertugas untuk mengatasi masalah reproduksi manusia yang berhubungan dengan fungsi organ serta penyakit tertentu wanita.
• Ahli endokrinologi: Studi mengenai kelenjar endokrin manusia serta vertebrata lain khususnya hormon yang diproduksi.
• Dokter anak: Spesialis yang merawat kesehatan atau penyakit anak.
• Dokter radiologi: Dokter yang memakai rontgen untuk melihat penyakit yang diderita pasien.
• Dokter ortopedi: Dokter untuk memeriksa pasien dengan masalah tulang. Ini adalah dokter spesialis yang menangani masalah seperti patah tulang, kelemahan serta osteoporosis.
• Dokter bedah jantung: Berbeda dengan kardiologi, ahli bedah jantung lebih fokus ke pengobatan penyakit jantung, penyakit payudara dan bahkan keduanya. Dokter bedah jantung bisa mengoperasi jantung, dada dan dalam beberapa kasus juga mengoperasi paru-paru.
• Dokter psikiater: Psikiater termasuk spesialis masalah kesehatan mental. Diagnosa, terapi serta konsultasi umumnya akan dilakukan dokter psikiater.
• Dokter hewan: Bertugas untuk mengatasi berbagai penyakit pada hewan.
• Dokter paru-paru: Dokter paru-paru biasa disebut juga dengan ahli paru-paru. Ini adalah dokter spesialis yang mengobati kanker paru-paru, radang paru-paru dan penyakit lain yang berhubungan dengan paru-paru.
• Dokter saraf: Dokter saraf umumnya bertugas untuk memeriksa serta mengobati masalah yang berkaitan dengan otak dan tubuh manusia.

Kewajiban Dokter

• Memberi pelayanan medis sesuai standar profesi serta standar prosedur operasional dan kebutuhan medis pasien.
• Merujuk pasien ke dokter atau dokter spesialis lain dengan keahlian atau kemampuan lebih baik jika pemeriksaan atau pengobatan tidak bisa dilakukan.
• Merahasiakan semua yang diketahui tentang pasien bahkan sesudah pasien meninggal dunia.
• Melakukan pertolongan darurat atas dasar perikemanusiaan kecuali jika yakin ada orang lain yang bertugas serta bisa melakukannya.
• Menambah ilmu pengetahuan serta mengikuti perkembangan ilmu kedokteran.