Pasar Archives - Adam Muiz https://adammuiz.com/tag/pasar/ Berbagi Artikel Ilmu Pengetahuan Tue, 28 Sep 2021 13:07:02 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.5.2 https://adammuiz.com/wp-content/uploads/2021/05/ICON-152-150x150.png Pasar Archives - Adam Muiz https://adammuiz.com/tag/pasar/ 32 32 Pengertian Distributor : Tugas, Fungsi, Jenis dan Strategi https://adammuiz.com/distributor/ https://adammuiz.com/distributor/#respond Sun, 03 Oct 2021 03:25:00 +0000 https://adammuiz.com/?p=3565 Dalam dunia bisnis, kata distributor seringkali terdengar. Distributor ini adalah penyalur barang dari produsen ke konsumen. Distributor merupakan bagian yang tidak lepas dari sebuah proses distrbusi barang sebab aktivitasnya penting sebagai penyalut ke konsumen akhir. Pengertian Distributor Jika dilihat secara umum, pengertian distributor merupakan pihak yang membeli produk langsung dari produsen lalu dijual kembali ke ... Read more

The post Pengertian Distributor : Tugas, Fungsi, Jenis dan Strategi appeared first on Adam Muiz.

]]>
Dalam dunia bisnis, kata distributor seringkali terdengar. Distributor ini adalah penyalur barang dari produsen ke konsumen. Distributor merupakan bagian yang tidak lepas dari sebuah proses distrbusi barang sebab aktivitasnya penting sebagai penyalut ke konsumen akhir.

Pengertian Distributor

Jika dilihat secara umum, pengertian distributor merupakan pihak yang membeli produk langsung dari produsen lalu dijual kembali ke retauler atau pengecer dan pada konsumen end user. Sedangkan kegiatan yang dilakukan distributor dinamakan dengan distribusi.

Dari KBBI, definisi distribusi adalah pembagian pengiriman barang ke konsumen di beberapa tempat. Pengertian lainnya adalah pergerakan barang dari suatu perusahaan manufaktur sampai ke pasar sehingga nantinya bisa dibeli konsumen.

Tugas dan Fungsi Distributor

Fungsi utama distributor adalah sebagai perantara produsen dengan retailer atau pengecer atau konsumen. Dari fungsi utama ini, fungsi distributor bisa dibagi kembali menjadi beberapa bagian, yakni:

  • Membeli produk: Distributor memiliki tugas membeli produk dari pedagang atau produsen yang lebih besar.
  • Menyimpan produk: Distributor bertugass menyimpan produk yang sudah dibeli di dalam gudang sampai batas waktu tertentu dan akan disalurkan ke konsumen atau pengecer.
  • Menjual produk: Distributor bertugas menjual produk ke konsumen akhir atau pengecer dengan harga lebih tinggi dari pembelian supaya bisa memperoleh keuntungan.
  • Pemindahan produk: Distributor bertugas untuk mengangkut atau memindahkan produk dari gudang untuk diserahkan ke konsumen atau pengecer. Sedangkan biaya proses pemindahan akan dimasukkan ke harga jual produk.
  • Klasifikasi produk: Distributor bertugas mengklasifikasikan atau memilah produk atas dasar ukuran, jenis, kualitas dan sebagainya sesuai dengan produk yang ada.
  • Informasi produk: Distributor wajiba memberi informasi berhubungan dengan perkiraan harga serta pemasaran barang di waktu tertentu yang dilakukan pelaksana lapangan.
  • Promosi produk: Distributor bertugas melakukan kegiatan promosi untuk memperkenalkan produk yang dijual ke konsumen dengan cara menjelaskan mutu, jenis, manfaat serta harga.

Jenis Distributor

Distributor bisa dikelompokkan menjadi beberapa jenis berdasarkan proses distribusinya. Berikut adalah pengelompokkan dari jenis distributor tersebut:

  • Distributor barang: Distributor yang melakukan kegiatan dengan cara menyalurkan barang fisik. Produsen nantinya akan mempercayakan langsung barang yang di produksi untuk disalurkan ke konsumen atau pengecer.
  • Distributor jasa: Tidak menyalurkan produk secara fisik namun dalam bentuk jasa. Distributor ini bisa menargetkan konsumen secara langsung tentang jasa yang ditawarkan. Contohnya seperti jasa keuangan dari bank ke nasabah.
  • Distributor perorangan: memiliki proses distribusi yang sedikit berbeda namun tetap memiliki kemiripan dalam dengan distributor jasa. Distributor perorangan sering ada di bisnis MLM dimana proses penyaluran dari produsen ke distributor pribadi kemudian disalurkan menuju konsumen.

Perbedaan Distributor, Supplier, Agen dan Reseller

Distributor, supplier, agen dan juga reseller punya peran yang hampir sama yakni menyalurkan produk dari suatu produsen ke konsumen. Meski begitu, ada beberapa perbedaan dari keempat jenis tersebut, seperti:

  • Distributor: Kelompok atau individu yang membeli produk dari produsen kemudian dijual ke pedagang lain atau konsumen langsung. Perantara lain tersebut bisa beragam seperti reseller dan agen.
  • Supplier: Perusahaan atau individu yang menjual barang mentah untuk diolah kembali oleh pabrik seblum siap menjadi barang jadi. Ini menjadi pembeda utama dari distributor dan supplier yakni dari jenis barang yang dijual.
  • Agen: Kelompok atau individu yang menjadi perpanjangan tangan distributor. Agen memiliki tugas menjangkau konsumen yang tidak dapat dijangkau distributor secara langsung. Umumnya, agen akan mengambil barang dari distributor.
  • Reseller: Individu yang mengambil barang untuk dijual kembali secara langsung ke konsumen. Jumlah produk penghasilan dari reseller lebih sedikit dibandingkan dengan agen dan distributor. Akan tetapi sekaragn iini reseller menjadi pekerjaan yang disenangi karena efisien pada sistem penjualan online.

Cara Pemasaran Terbaik Untuk Distributor

Proses distribusi yang dilakukan distributor berguna untuk mempercepat pemasaran produk. Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan distributor untuk memasarkan produk tersebut, seperti:

  • Rantai distributor: Kunci dalam pemasaran produk dimana distributor harus memperluas rantai distribusi ke semua arah. Distributor harus menawarkan pada orang lain agar bisa menjadi pengecer atau distributor sehingga akan banyak distributor dan pengecer yang menjual suatu produk.
  • Persaingan harga: Konsumen akan lebih mencari barang yang terjangkau ketika memiliki jenis dan kualitas yang hampir sama. Distributor harus bisa mengerti kondisi pasar serta memikirkan harga yang ditawarkan supaya tidak terlalu tinggi.
  • Perputaran produk: Dengan bekerjasama di dalam penyaluran barang dengan pengecer, distributor lain, agen dan reseller, maka proses penyaluran produk ke konsumen bisa lebih cepat dan bagus untuk produsen.

Kemampuan yang Harus Dimiliki Distributor

Jika ingin memulai sebuah bisnis distribusi, maka ada beberapa hal yang harus dimiliki supaya usaha distribusi yang dilakukan bisa berjalan dengan sukses. Berikut adalah beberapa hal yang harus dimiliki ditributor supaya bisnisnya bisa berjalan dengan lancar:

1. Kemampuan Negoisasi

Jika ingin menghasilkan profit, maka pertimbangkan untuk membeli barang dengan harga yang lebih rendah dibandingkan nilai grosir rata-rata di pasar. Ini mengharuskan distributor untuk bernegoisasi dengan produsen.

Tujuannya adalah supaya bisa memperoleh harga yang baik sehingga bisa menjual barang kembali dengan harga pasar dan margin yang diperoleh semakin tinggi.

2. Kemampuan Manajemen Logistik

Pekerjaan yang utama dari seorang distributor adalah mengangkut produk serta diantarkan ke klien. Ini berarti perusahaan memiliki tanggung jawab untuk mengambil barang dari produsen, menyimpan di gudang serta dikirimkan tepat waktu ke klien.

Jika manajemen logistik tidak diterapkan dengan baik dan pengiriman tepat waktu tidak dilakukan, maka klien bisa berpindah ke distributor lainnya. Manajemen logistik bisa dikatakan menjadi hal yang penting untuk mempertahankan hubungan dengan klien.

3. Kemampuan Key Account Management

Ini merupakan keterampilan untuk mempertahankan serta meningkatkan reputasi pada klien. Key account management merupakan usaha membangun hubungan baik serta sustainable dengan klien.

4. Kemampuan Pemasaran

Agar bisa memperoleh konsumen yang tepat, maka cara memasarkan produk pada klien baru dan cara mendekati klien harus bisa dikuasai. Pelajari tentang cara distributor lain melakukan usaha pemasaran yang efektif, tepat dan juga efisien.

Strategi Distributor

1. Melakukan Promosi Produk

Produk yang ditawarkan serta dijual ke konsumen harus lebih dulu diperkenalkan pada konsumen. Kegiatan ini harus dilakukan secara menarik yang biasanya disebut dengan istilah promosi.

Salah satu strategi yang bisa dilakukan adalah melakukan kegiatan promosi produk ini untuk memikat para konsumen. Dengan begitu, daya beli konsumen bisa meningkat dan membuat proses distribusi serta produksi semakin lancar.

2. Memberi Potongan Harga

Harga yang lebih murah tentunya disenangi konsumen sehingga tidak keberatan mengeluarkan sejumlah uang untuk membeli produk tersebut. Untuk itulah, distributor harus bisa menyiasati permainan harga tersebut.

Potongan harga bisa diberikan untuk beberapa produk seperti produk baru. Dengan begitu, kegiatan distribusi bisa dilakukan dengan lebih mudah.

3. Cara Belanja yang Mudah

Proses belanja yang mudah untuk konsumen juga bisa diberikan seperti belanja online sehingga bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja oleh konsumen.

Proses belanja yang cepat nantinya bisa membuat konsumen puas. Contohnya seperti metode pembayaran cepat dan praktis sehingga konsumen bisa melakukan pembayaran tanpa kendala yang berarti.

Sumber Referensi

https://finata.id/pengertian-distributor-fungsi-dan-jenisnya/
https://pendidikan.co.id/pengertian-distributor-fungsi-jenis-tugas-dan-rantai-distribusi/
https://jagad.id/pengertian-distributor/
https://www.sosial79.com/2021/08/Pengertian%20Distributor.html
https://www.bola.com/ragam/read/4642335/pengertian-distribusi-jenis-sistem-lembaga-dan-fungsinya

The post Pengertian Distributor : Tugas, Fungsi, Jenis dan Strategi appeared first on Adam Muiz.

]]>
https://adammuiz.com/distributor/feed/ 0
Pengertian Pasar : Ciri Ciri, Fungsi, Manfaat dan Contoh Macam Jenis https://adammuiz.com/pasar/ https://adammuiz.com/pasar/#respond Sun, 05 Sep 2021 11:57:00 +0000 https://adammuiz.com/?p=2944 Pasar merupakan salah satu dari banyak institusi, sistem, prosedur, hubungan sosial serta infrastruktur tempat usaha yang menjual jasa, barang serta tenaga kerja untuk orang lain dengan imbalan berbentuk uang. Pengertian Pasar Di dalam ilmu ekonomi, pasar berarti tempat bertemunya para pembeli dan penjual agar bisa melakukan transaksi ekonomi. Pasar tidak merujuk ke lokasi atau tempat ... Read more

The post Pengertian Pasar : Ciri Ciri, Fungsi, Manfaat dan Contoh Macam Jenis appeared first on Adam Muiz.

]]>
Pasar merupakan salah satu dari banyak institusi, sistem, prosedur, hubungan sosial serta infrastruktur tempat usaha yang menjual jasa, barang serta tenaga kerja untuk orang lain dengan imbalan berbentuk uang.

Pengertian Pasar

Di dalam ilmu ekonomi, pasar berarti tempat bertemunya para pembeli dan penjual agar bisa melakukan transaksi ekonomi. Pasar tidak merujuk ke lokasi atau tempat tertentu. Ini disebabkan karena pasar tidak memiliki batas geografis.

Dalam hal ini, pasar lebih merujuk ke seluruh kegiatan penawaran serta permintaan tenaga kerja, surat berharga, modal dan juga uang.

Pengertian Pasar Menurut Para Ahli

Selain pengertian pasar secara umum, para ahli juga punya pendapat yang beragam tentang arti dari pasar. Berikut adalah pengertian pasar dari beberapa orang ahli:

1. Menurut Pendapat Kotler dan Amstrong

Mereka berpendapat jika pasar adalah seperangkat pembeli aktual serta potensial dari suatu produk atau jasa. Ukuran pasar ini akan tergantung dari jumlah orang yang memperlihatkan kebutuhan dan punya kemampuan dalam pertukaran.

Banyak pemasar yang memandang penjual sebagai industri serta pembeli sebagai pasar. Ketika penjual mengirim produk atau jasa yang diproduksi serta berkomunikasi atau menyampaikan ke pasar. Sebagai gantinya, mereka akan menerima uang serta informasi dari pasar.

2. Menurut Pendapat W.Y. Stanton

Ia berpendapat jika pasar merupakan tempat yang berguna untuk merencanakan, mempromosikan, menentukan dan mendistribusikan jasa serta barang. Dalam hal ini, ia lebih mengedepankan kepuasan dari apra pembeli.

3. Menurut Pendapat Philip dan Duncanadan

Mereka berpendapat jika pasar merupakan sesuatu yang dipakai untuk menempatkan barang yang diperlukan konsumen. Mereka meyakini jika pasar merupakan tempat untuk meletakkan barang agar bisa dibeli para konsumen.

4. Menurut Pendapat H. Nystrom

Ia berpendapat jika pasar adalah tempat tertentu yang dipakai untuk menyalurkan barang serta jasa dari produsen ke konsumen. Bisa dikatakan jika pasar adalah tempat untuk bertransaksi barang atau jasa antar produsen dan konsumen.

5. Menurut Pendapat William J. Stanton

Ia berpendapat jika pasar adalah tempat sekumpulan orang yang mau membelanjakan uang miliknya. Bisa dikatakan jika pasar merupakan tempat untuk berkegiatan jual beli memakai alat pertukaran berupa uang.

6. Menurut Pendapat Handri Ma’aruf

Pendapat Handri Ma’aruf menyatakan jika pasar memiliki 3 pengertian, yakni:

  • Pasar dalam arti tempat: Tempat penjual atau produsen bertemu dengan pembeli atau konsumen.
  • Pasar dalam arti interaksi permintaan serta penawaran: Pasar sebagai tempat transaksi jual beli terjadi.
  • Pasar dalam arti kelompok anggota masyarakat yang punya daya beli dan kebutuhan: Merujuk pada 2 hal yakni kebutuhan serta daya beli. Bisa diartikan jika pasar merupakan orang yang mengingini suatu barang atau jasa dan mampu untuk membelinya.

7. Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia

Di dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia, pasar berarti tempat berjual beli yang dilakukan perkumpulan dan lainnya untuk mencari derma. Selain itu, pasar juga diartikan sebagai tempat pertunjukkan yang dilakukan malam hari untuk beberapa hari.

Ciri-Ciri Pasar

  • Ada calon penjual dan pembeli.
  • Ada barang atau jasa yang mau diperjualbelikan.
  • Ada proses permintaan dan penawaran dari kedua pihak.
  • Ada interaksi antar pembeli dan penjual secara langsung atau tidak langsung.

Fungsi Pasar

Berikut ini merupakan beberapa fungsi pasar, diantaranya akan dijelaskan berikut ini:

  • Sebagai Sarana Distribusi: Pasar berguna sebagai tempat distribusi produk karena terdapat banyak konsumen. Sementara penjual sebagai distributor merupakan barang yang dijual dan tidak diproduksi sendiri. Tujuannya adalah supaya proses penyaluran barang serta jasa dari produsen ke konsumen bisa dilakukan dengan lancar.
  • Untuk Menetapkan Nilai: Pasar berguna untuk menetapkan harga barang atau jasa tertentu yang sesuai dengan permintaan serta penawaran di pasar yang sudah disepakati antara produsen dan konsumen.
  • Sebagai Sarana Promosi: Pasar juga berfungsi untuk tempat produsen memasarkan hasil produksi ke calon konsumen atau pembeli.

Macam Macam Pasar

1. Pasar Barang atau Output

Pasar barang atau disebut dengan output merupakan pasar untuk jual beli barang serta jasa yang menjadi output atau hasil kegiatan produksi. Pasar output sendiri punya 2 struktur, yakni:

  • Pasar Persaingan Sempurna

Pasar persaingan sempurna biasa disebut dengan bentuk struktur pasar yang paling ideal. Pasar persaingan sempurna punya banyak pembeli serta penjual sehingga harga pasar tidak bisa dipengaruhi perorangan.

  • Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Pasar persaingan tidak sempurna merupakan saat ketika ada satu atau beberapa ciri pasar persaingan sempurna yang tidak terpenuhi. Bentuk pasar persaingan tidak sempurna diantaranya adalah oligopoli, monopoli, pasar persaingan monopolistik, pasar oligopsoni serta pasar monopsoni.

2. Pasar Sumber Daya atau Input

Pasar sumber daya atau input merupakan pasar untuk jual beli faktor produksi yang diperlukan produsen. Permintaan sumber daya atau faktor produksi hadir dari pihak produsen sebagai modal memproduksi barang atau jasa.

Faktor produksi di dalam pasar input adalah pasar sumber daya alam, pasar sumber daya manusia atau tenaga kerja, pasar sumber daya modal serta pasar sumber daya kewirausahaan.

Bentuk Pasar Berdasarkan Area

1. Pasar Daerah

Jenis pasar yang pertama adalah pasar daerah. Pasar daerah akan menjual serta membeli berbagai produk yang ada dalam sebuah daerah tempat produk tersebut dihasilkan. Intinya, pasar daerah merupakan pasar yang melayani permintaan serta penawaran di dalam sebuah daerah.

2. Pasar Lokal

Pasar lokal merupakan pasar yang proses membeli dan menjual produk ada di dalam sebuah kota tempat produk tersebut dihasilkan. Bisa dikatakan jika pasar lokal akan melayani permintaan serta penawaran dari satu kota.

3. Pasar Nasional

Pasar nasional merupakan pasar yang berguna untuk membeli serta menjual produk dari dalam satu negara tempat produk tersebut dihasilkan. Bisa dikatakan jika pasar nasional akan melayani permintaan serta pernjualan di dalam negeri saja.

4. Pasar Internasional

Pasar internasional merupakan pasar yang membeli serta menjual produk dari beberapa negara. Bisa dikatakan jika luas jangkauan pasar ini sampai ke seluruh dunia.

Tipe Pasar Berdasarkan Jenis

  • Pasar Konkret: Pasar konkret merupakan pasar tempat para pembeli dan penjual bertemu secara langsung untuk bertransaksi jual beli jasa atau barang.
  • Pasar abstrak: Pasar abstrak merupakan lokasi bertemunya penjual dan pembeli supaya bisa bertemu secara tidak langsung atau langsung. Sedangkan untuk barang yang ditawarkan biasanya hanya berbentuk contoh saja.

Jenis Pasar Berdasarkan Waktu

  • Pasar harian: Pasar harian merupakan jenis pasar tempat bertemunya penjual dan pembeli yang dilakukan setiap hari.
  • Pasar mingguan: Pasar mingguan merupakan pasar yang dilakukan hanya satu bulan sekali dan biasanya ada di daerah tertentu.
  • Pasar tahunan: Pasar tahunan merupakan jenis pasar yang hanya diselenggarakan sebanyak satu kali dalam satu tahun,.

Kategori Pasar Berdasarkan Bentuknya

1. Pasar Persaingan Sempurna

Pasar persaingan sempurna merupakan bentuk interaksi antar permintaan serta penawaran yang ditandai jumlah produsen serta konsumen dalam jumlah banyak dan tidak terbatas. Ciri-ciri pokok pasar persaingan sempurna diantaranya adalah:

  • Ada banyak penjual serta pembeli.
  • Produknya homogen atau sama persis.
  • Bebas untuk masuk dan keluar pasar.
  • Penjual dan pembeli sudah mengetahui kondisi pasar dengan sempurna.
  • Faktor produksi bergerak bebas.
  • Tidak ada campur tangan dari pemerintah.
  • Setiap penjual hanya berperan sebagai penerima harga atau price taker.
  • Kurva permintaan yang dihadapi setiap penjual secara individual akan berbeda dengan kurva permintaan pasar.
  • Produsen tidak terlalu bersaing antara satu dengan yang lain sebab adanya homogenitas produk serta banyak produsen.
  • Barang yang ditawarkan penjual akan laku berapa pun jumlahnya tanpa penurunan harga.

Kelebihan pasar persaingan sempurna diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Tidak terlihat kegiatan saling bersaing antar penjual.
  • Penjual tidak melakukan persaingan harga dengan maksud merebut pasar sebab harga pasar merupakan sesuatu yang harus diterima setiap produsen.
  • Informasi tentang pasar sudah diketahui saingan usaha. Sementara usaha untuk bersaing dengan perusahaan lain juga tidak menghasilkan apa pun sebab jumlah saingannya terbatas.
  • Konsumen tidak perlu melakukan tawar menawar harga barang sebab harga tidak terpengaruh dengan apa pun.

Selain memiliki kelebihan, pasar persaingan sempurna juga tentunya memiliki kekurangan. Berikut adalah beberapa kekurangan dari pasar persaingan sempurna.

  • Homogenitas yakni barang susah didapat sebab konsumen sering datang ke pasar heterogen atau terdapat banyak pilihan alternatif.
  • Harga tidak bisa ditawar.
  • Kemajuan ilmu, teknologi serta informasi menyebabkan kualitas dan kuantitas mengalami kemajuan. Ini kemudian mengakibatkan harga tidak bisa dipengaruhi pedagang.
  • Keuntungan maksimal yang bisa didapat pedagang sudah bisa diprediksi sejak awal sebab harga tidak bisa dipengaruhi pedagang.
  • Pasar gelap atau black market bisa datang kapan saja.

2. Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Pasar persaingan tidak sempurna merupakan pasar dengan jumlah penjual serta pembeli yang tidak seimbang dan tidak sebanding. Berikut adalah beberapa bentuk persaingan pasar tidak sempurna:

Pasar Monopoli

Pasar monopoli merupakan bentuk interaksi antar pemerintah dengan penawar yang ditandai hanya satu produsen atau penjual di pasar dan berhadapan dengan permintaan semua konsumen atau pembeli. Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan pasar monopoli terus tumbuh, seperti:

  • Ada perlindungan dari pemerintah untuk berusaha tunggal.
  • Pemberian lisensi dari pemerintah untuk usaha tunggal.
  • Punya modal besar sehingga tidak bisa disaingi perusahaan lain.
  • Menguasai bahan mentah yang strategis.
  • Produk didapat secara alami sebab disukai konsumen.
  • Pasar tidak luas sebab hanya ada satu penjual yang bisa melayani konsumen dengan maksimal.

Sedangkan beberapa ciri dari pasar monopoli diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Hanya terdapat satu penjual namun banyak pembeli.
  • Tidak ada perusahaan yang bisa membuat barang subsitusi sempurna.
  • Halangan lumayan kuat untuk bisa masuk ke pasar monopoli dari segi penguasaan sumber daya alam, biaya produksi yang tidak efisien sampai peraturan yang berasal dari pemerintah.
  • Pembeli tidak punya pilihan lain ketika membeli barang.
  • Keuntungan hanya berpusat di satu perusahaan saja.

Ada beberapa kelebihan yang bisa diperoleh dari pasar monopoli dan berikut beberapa diantaranya:

  • Keuntungan yang bisa didapat penjual lumayan tinggi.
  • Untuk produk yang menguasai hidup orang biasa.

Selain memiliki kelebihan, pasar monopoli juga memiliki beberapa kekurangan, seperti:

  • Pembeli tidak punya pilihan lain ketika membeli barang.
  • Keuntungan hanya terpusat di satu perusahaan.
  • Terjadi eksploitasi pembeli.

Pasar Oligopoli

Pasar oligopoli merupakan bentuk interaksi permintaan dengan penawaran dan akan ada beberapa penjual atau pembeli yang menguasai semua permintaan pasar tersebut. Beberapa ciri dari pasar oligopoli diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Ada beberapa penjual atau produsen yang menguasai pasar.
  • Barang yang diperjualbelikan bisa homogen dan ada juga yang berbeda corak atau differenteated product.
  • Ada halangan masuk yang lumayan kuat untuk perusahaan di luar pasar supaya bisa masuk ke dalam pasar.
  • Satu dari oligopoli adalah market leader yakni penjual yang punya pangsa pasar paling besar.

Oligopoli sendiri terdiri dari dua jenis yakni oligopoli murni atau pure oligopoli dan juga oligopoli dengan perbedaan atau differenteated product:

  • Oligopoli murni atau pure oligopoli: Ditandai dengan beberapa perusahaan yang menjual produk homogen.
  • Oligopoli dengan pembedaan atau differenteated product: Ditandai dengan beberapa perusahaan yang menjual produk yang bisa dibedakan.

Meski begitu, ada beberapa dampak negatif pada perekonomian yang bisa terjadi karena oligopoli. Berikut beberapa diantaranya:

  • Keuntungan terlalu besar untuk produsen dalam jangka panjang.
  • Terjadi inefisiensi produksi.
  • Eksploitasi pada konsumen serta karyawan perusahaan.
  • Harga tinggi yang sulit untuk turun sehingga bisa menyebabkan inflasi kronis.

Pasar Persaingan Monopolistik

Pasar persaingan monopolistik merupakan bentuk interaksi antar permintaan serta penawaran yang didalamnya terdapat beberapa penjual yang menawarkan barang sama namun dengan ciri khusus yang berbeda. Beberapa ciri dari pasar persaingan monopolistik diantaranya adalah:

  • Ada banyak produsen atau penjual di pasar.
  • Barang yang diperjualbelikan adalah differentiated product.
  • Penjual punya kekuatan monopolis atas barang produksi miliknya sendiri.
  • Untuk bisa memenangkan persaingan, maka setiap produsen atau penjual akan aktif melakukan promosi iklan.
  • Keluar masuk pasar lebih mudah jika dibandingkan dengan pasar oligopoli.
  • Jumlah perusahaan sangat kecil jika dibandingkan dengan output total.

Untuk beberapa kelebihan pasar persaingan monopolistik diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Produsen akan terpacu untuk terus berkreativitas.
  • Penjual tidak sebanyak seperti yang ada di pasar persaingan sempurna.
  • Pembeli tidak mudah berpindah dari produk yang digunakan.

Selain memiliki kelebihan, pasar persaingan monopolistik juga memiliki kekurangan dan berikut diantaranya:

  • Biaya cukup mahal untuk ke pasar monopolistik sebab untuk masuk ke pangsa pasar tertentu diperlukan riset serta pengembangan produk.
  • Persaingan cukup berat sebab pasar didominasi dengan produk yang sudah memiliki nama.

Pasar Monopsoni

Pasar monopsoni merupakan bentuk pasar yang dikuasai suatu badan, orang atau lembaga pembeli dengan penawaran dari beberapa produsen atau penjual.

Pasar Oligopsoni

Pasar oligopsoni merupakan bentuk pasar yang sudah dikuasai dua orang lebih pembeli dengan penawaran yang berasal dari beberapa produsen atau penjual.

Jenis Pasar Berdasarkan Bentuk Fisiknya

  • Pasar konkret atau pasar nyata: Tempat bertemunya pembeli dan penjual yang melakukan transaksi secara langsung. Sedangkan barang yang diperjualbelikan juga tersedia di pasar.
  • Pasar abstrak atau pasar tidak nyata: Terjadinya transaksi antara penjual dan pembeli hanya lewat dari internet, telepon dan lainnya berdasarkan contoh barang seperti pasar modal dan telemarket.

Status Pasar

Status pasar adalah pasar resmi dan pasar tidak resmi atau liar. Pasar resmi merupakan pasar serta tempat berjualan umum yang ditetapkan pemerintah daerah yang didalamnya ada pertemuan antar penjual dan pembeli untuk melakukan penawaran serta permintaan barang atau jasa.

Karena lokasinya ditetapkan pemerintah daerah, maka lokasi bangunan pasar sudah memenuhi persyaratan perencanaan kota atau teknis bangunan. Sedangkan pasar tidak resmi atau liar pengertiannya sama akan tetapi statusnya ilegal atau berbeda.

Sumber Referensi

https://id.wikipedia.org/wiki/Pasar
https://salamadian.com/pengertian-pasar/
https://www.zonareferensi.com/pengertian-pasar/
https://www.dosenpendidikan.co.id/pengertian-pasar/
https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-pasar/

The post Pengertian Pasar : Ciri Ciri, Fungsi, Manfaat dan Contoh Macam Jenis appeared first on Adam Muiz.

]]>
https://adammuiz.com/pasar/feed/ 0