Pengertian Rasional – Tipe, Jenis, Ciri Ciri dan Contoh

Secara etimologi, rasional diambil dari bahasa Yunani Kuno yakni rasio yang berarti kemampuan kognitif untuk memilah antara yang benar dengan yang salah dari yang ada dan juga pada kenyataan.

Pengertian Rasional

Rasional adalah pola pikir seseorang dalam bersikap dan bertindak sesuai dengan nalar dan logika manusia. Rasional adalah konsep yang mempunyai sifat normatif yang mengarah ke keselarasan antara keyakinan dengan alasan untuk bisa yakin atau tindakan seseorang dengan alasan tersendiri untuk melakukan hal tersebut. Berikut adalah beberapa pengertian dari rasional:

  • Rasional adalah sebuah tendensi yang dilakukan untuk memenuhi rencana pada rentang waktu tertentu.
  • Bertindak rasional adalah tindakan yang dilakukan atas dasar pertimbangan yang baik serta tujuan baik.
  • Mempunyai kerangka saat berpikir tentang hal apa saja yang mau dilakukan supaya tidak salah dalam bertindak.
  • Tindakan dilakukan dengan memperhitungkan semua kegunaan dan risiko dari tindakan yang dilakukan tersebut.

Pengertian Rasional Menurut Para Ahli

1. Menurut Max Weber

Ia adalah salah satu dari pencetus teori rasionalitas. Menurut, ada dua jenis rasionalitas dari manusia, yakni:

  • Rasionalitas Tujuan

Rasionalitas tujuan adalah rasionalitas yang membuat setiap orang atau kumpulan orang dalam satu tindakan dengan orientasi pada tujuan dari tindakan, cara untuk mewujudkannya serta akibatnya.

Keunikan dari rasionalitas tujuan adalah bersifat formal karena lebih mengutamakan tujuan dengan tidak memperdulikan pertimbangan nilai.

  • Rasionalitas Nilai

Rasionalitas nilai adalah rasionalitas yang memperhitungkan nilai dan segala jenis etika yang memperkenankan atau menyalahkan penggunaan langkah tertentu untuk mewujudkan tujuan tersebut. Rasionalitas nilai lebih mengedepankan kesadaran dari nilai estetika, religius serta etnik.

2. Menurut Wikipedia

Menurut Wikipedia, rasionalitas adalah konsep normatif yang mengacu pada kesesuaian keyakinan seseorang dengan alasan supaya orang lain bisa percaya atau sebuah tindakan seseorang dengan alasan untuk bertindak.

Akan tetapi, istilah rasionalitas cenderung dipakai berbeda di segala jenis disiplin ilmu termasuk diskusi khusus sosiologi, ekonomi, psikologi, ilmu politik dan biologi evolusioner.

3. Menurut KBBI

Menurut KBBI, rasional merupakan sebuah pemikiran serta pertimbangan yang dilakukan secara logis dengan pikiran sehat serta masuk akal.

4. Menurut Kohn Dewey

Ia berpendapat jika rasional merupakan ide yang diuraikan lewat pembentukan implikasi mengumpulkan data atau bukti, memperkuat bukti mengenai ide serta menyimpulkan lewat percobaan atau kesaksian.

Tipe-tipe Rasional

1. Rasional Praktis

Rasionalitas praktis adalah jalan hidup seseorang yang melihat serta menilai banyak kesibukkan duniawi dalam hubungannya dengan kebutuhan seseorang yang murni pragmatis serta egoistis.

Tipe rasionalitas ini keluar bersamaan dengan renggangnya sebuah ikatan magi primitif, ada di dalam seluruh peradaban serta melewati histori sehingga tidak hanya sebatas di Barat modern saja.

2. Rasional Teoritis

Ini adalah jenis rasionalitas yang digerakkan di awal sejarah oleh pelaku ritual, filsuf, ilmuwan serta hakim. Tidak seperti rasionalitas praktis, rasionalitas ini mengajak orang lain supaya dapat melihat kenyataan sehari-hari agar bisa memahami dunia sebagai kosmos yang memiliki arti. Rasionalitas ini memiliki sifat lintas peradaban serta lintas sejarah.

3. Rasional Substantif

Inti dari rasionalitas ini serupa dengan rasionalitas praktis. Rasionalitas substantif melibatkan penentuan fasilitas agar bisa mewujudkan substantif tidak lebih rasional dibandingkan sistem lainnya.

Tipe rasionalitas ini bersifat lintas ini bersifat lintas peradaban serta lintas sejarah sepanjang ada nilai yang berkelanjutan.

Jenis-jenis Rasionalitas

1. Rasionalitas Kepentingan Pribadi

Prinsip pertama pada ilmu ekonomi menurut Edgeworth adalah setiap pihak akan digerakkan hanya oleh self interest atau individu. Ini mungkin saja benar di masa Edgeworth, namun salah satu pencapaian teori utilitas modern merupakan pembebasan ilmu ekonomi dari prinsip pertama yang bisa dikatakan meragukan.

Pengertian dari kepentingan pribadi disini tidak harus selalu diartikan dengan menumpuk harta atau kekayaan dari seseorang. Kepentingan pribadi yang diartikan disini adalah semua orang akan selalu berusaha untuk mengejar banyak tujuan dalam hidup dan tidak hanya memperbanyak harta secara moneter.

2. Rasionalitas Berdasarkan Tujuan yang Mau Dicapai Sekarang Ini

Teori kepuasan modern yang aksiomatis tidak beranggapan jika manusia akan selalu mementingkan diri sendiri. Teori ini beranggapan jika manusia akan selalu menyesuaikan pilihannya sepanjang waktu dengan beberapa prinsip.

Secara jelas dikatakan jika preferensi yang diambil harus konsisten. Penyesuaian pada prinsip ini tanpa disertai dengan mementingkan diri sendiri atau self interest sehingga preferensi orang tersebut mungkin akan berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan yang mau diraih.

Ciri-ciri Rasional

Tidak semua orang bisa bertindak serta berpikir secara rasional. Cukup banyak orang yang lebih mengutamakan hal lainnya dibandingkan akal sehat ketika bertindak. Berikut adalah ciri-ciri dari orang yang punya pemikiran rasional:

1. Berpikir Tentang Masa Depan Melebihi Masa Lalu

Ciri pertama dari orang yang berpikir rasional adalah lebih memikirkan tentang masa depan dibandingkan dengan masa lalu. Logikanya, meski buruk serta menyedihkan masa lalu, maka tidak akan bisa diubah dan yang bisa diubah hanya masa depan.

2. Selalu Menanyakan Alasan

Seseorang dengan pemikiran yang rasional akan selalu bertanya tentang alasan dari sebuah kejadian bukan menerima langsung apa yang dilihat atau didengar.

3. Menjalankan Sesuatu Sesuai Rencana

Seseorang yang rasional akan menolak untuk melanjutkan sesuatu tanpa rencana yang baik dan akurat. Orang yang rasional ingin mengetahui dengan persis segala sesuatunya supaya bisa berjalan dengan baik.

4. Memiliki Keputusan yang Matang

Seseorang yang rasional akan merasa cemas jika harus membuat keputusan tanpa mengetahui dampak yang akan dihasilkan. Untuk itu, orang yang rasional akan selalu membuat keputusan dengan baik serta akurat.

5. Tidak Mudah Terpancing Emosi

Semua manusia pastinya memiliki emosi. Namun, jangan sampai emosi tersebut bisa menguasai diri seseorang karena bisa merugikan keputusan yang akan dibuat.

Seseorang yang rasional tidak akan membiarkan dirinya terpancing emosi dengan mudah. Orang tersebut akan lebih dulu mengkaji dengan lebih mendalam sebuah peristiwa sebelum akan memutuskan untuk mengikuti emosi atau tidak.

Aksioma Pilihan Rasional

Dalam konsumsi, setiap orang memiliki keinginan namun dibatasi dengan kemampuan untuk memenuhi keinginan tersebut. Dalam menentukan pilihan rasional seseorang, ada beberapa aksioma yang dikembangan menjadi 3 sifat dasar, yakni:

  • Kelengkapan: Apabila seseorang dihadapkan pada 2 situasi contohnya A dan B, maka akan selalu bisa menentukan salah satu dari 3 kemungkinan yakni A lebih disukai dibandingkan B, B lebih disukai dibandingkan A dan A serta B yang sama-sama disukai.
  • Transitivitas: Apabila A lebih disukai dibandingkan B dan B lebih disukai dibandingkan C, maka A harus lebih disukai dibandingkan C.
  • Kontinuitas: Apabila A lebih disukai dibandingkan B, maka situasi yang cocok mendekati A juga harus lebih disukai dibandingkan B.

Contoh Tindakan Rasional

  • Manusia harus bekerja dengan keras jika ingin menghasilkan uang.
  • Penjahat akan ditangkap serta diadili karena melakukan tindakan melanggar hukum.
  • Direktur yang memberi bonus pada pegawai memperlihatkan prestasi yang sudah dilakukan dalam meyelesaikan pekerjaan.
  • Seseorang akan memilih untuk mengenakan baju yang rapi dibandingkan baju yang kusut.
Sumber Referensi

https://www.maxmanroe.com/vid/sosial/pengertian-rasional.html
https://pelayananpublik.id/2021/08/21/apa-itu-rasional-pengertian-ciri-jenis-hingga-contohnya/
https://id.wikipedia.org/wiki/Rasional
https://pendidikan.co.id/pengertian-rasional-sikap-tipe-dan-contohnya-menurut-para-ahli/
https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-rasionalitas/

Leave a Comment