imajinasi Archives - Adam Muiz https://adammuiz.com/tag/imajinasi/ Berbagi Artikel Ilmu Pengetahuan Sun, 20 Feb 2022 00:45:25 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.5.2 https://adammuiz.com/wp-content/uploads/2021/05/ICON-152-150x150.png imajinasi Archives - Adam Muiz https://adammuiz.com/tag/imajinasi/ 32 32 Pengertian Halusinasi – Penyebab, Gejala, Tingkatan dan Pengobatan https://adammuiz.com/halusinasi/ https://adammuiz.com/halusinasi/#respond Sun, 20 Feb 2022 01:45:00 +0000 https://adammuiz.com/?p=7681 Halusinasi merupakan gangguan persepsi yang membuat seseorang mendengar, melihat atau mencium sesuatu yang sebetulnya tidak ada. Halusinasi bisa disebabkan karena penyakit tertentu, gangguan mental atau karena efek samping obat-obatan. Halusinasi juga dapat disertai dengan delusi yakni keyakinan akan sesuatu yang tidak ada atau tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Contohnya seperti seseorang merasa punya kekuasaan ... Read more

The post Pengertian Halusinasi – Penyebab, Gejala, Tingkatan dan Pengobatan appeared first on Adam Muiz.

]]>
Halusinasi merupakan gangguan persepsi yang membuat seseorang mendengar, melihat atau mencium sesuatu yang sebetulnya tidak ada. Halusinasi bisa disebabkan karena penyakit tertentu, gangguan mental atau karena efek samping obat-obatan.

Halusinasi juga dapat disertai dengan delusi yakni keyakinan akan sesuatu yang tidak ada atau tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Contohnya seperti seseorang merasa punya kekuasaan dan dekat dengan orang terkenal meski pada kenyataannya tidak demikian.

Pengertian Halusinasi

Halusinasi adalah persepsi sensori salah yang terjadi tanpa rangsangan nyata, substansial serta berasal dari luar ruang yang nyata. Jika diartikan secara sederhana, definisi halusinasi merupakan pengalaman yang berasal dari salah satu atau kelima pancaindera manunsia yang salah tanpa obyek nyata yang berasal dari luar.

Karena halusinasi melibatkan pancaindera, maka halusinasi tersebut bisa berbentuk:

  • Visual: Penglihatan, seperti merasa melihat sesosok bayangan yang berbentuk manusia.
  • Auditori: Pendengaran, seperti merasa mendengar suara seseorang yang mengatakan untuk membakar rumah.
  • Olfaktori: Pembau, contohnya seperti merasa mencium bau bangkai meski tidak ada bangkai disekitarnya.
  • Taktil atau kinetik: Sentuhan, seperti merasa ada sesuatu yang menyentuhnya meski tidak ada.
  • Gustatori: Pengecap, seperti lidah merasa asin meski tidak ada garamnya.

Faktor Penyebab Halusinasi

  • Diagnosa medis: Seperti penyakit mental organik, AIDS, skizofrenia, neurosyphilis dan sebagainya.
  • Perubahan kimawi: Seperti perubahan cairan di dalam tubuh, kekurangan oksigen serta karena efek samping obat-obatan.
  • Status psikologis: Seperti rasa takut, cemas dan kehilangan orang yang dicintai.
  • Isolasi diri: Seperti karena penyakit lama yang tidak kunjung sembuh, penyakit yang tidak bisa disembuhkan dan hanya tinggal menunggu ajal, kemunduran psikis yang menyebabkan penurunan interaksi dengan dunia luar serta penyakit psikis.

Gejala Halusinasi

Beberapa gejala dari halusinasi yang bisa diamati diantaranya adalah:

  • Berbicara sendiri.
  • Tertawa sendiri.
  • Aktivitas atau gerakan yang dilakukan tidak teratur.
  • Tidak mengenal waktu, orang, lokasi atau suasana.
  • Menurunnya kemampuan untuk memecahkan masalah.
  • Emosi yang berubah-ubah dengan cepat.
  • Takut, cemas, sensitif, marah atau perasa.
  • Bosan, gelisah, melamun, kurang konsentrasi, mudah merasa lelah.
  • Perubahan pola tidur dan komunikasi.

Fase Halusinasi

Fase halusinasi terdiri dari 4 fase, yakni:

1. Comforting

Comfotring adalah seseorang yang mengalami perasaan mendalam seperti ansietas sedang, rasa bersalah, kesepian, takut dan mencoba untuk fokus pada pikiran yang menyenangkan untuk meredakan ansietas.

Disini, klien akan tertawa atau tersenyum namun tidak sesuai, menggerakkan lidah tanpa suara, diam dan pergerakan mata yang cepat.

2. Condemning

Condemning merupakan ansietas berat pengalaman sensori yang menakutkan dan menjijikan. Seseorang akan mulai lepas kendali serta mencoba mengambil jarak antara dirinya dengan sumber yang dipersepsikan.

Disini akan terjadi peningkatan tanda sistem saraf otonom karena ansietas seperti meningkatnya tanda vital yakni pernapasan, denyut jantung serta tekanan darah, kehilangan kemampuan untuk membedakan antara halusinasi dengan realita.

3. Controling

Pada ansietas yang berat, seseorang akan berhenti melawan halusinasi serta menyerah pada halusinasi tersebut. Orang tersebut akan sulit berhubungan dengan orang lain, mengalami tremor, berkeringat, tidak bisa patuh dengan orang lain serta ada dalam kondisi yang menegangkan khususnya ketika berhubungan dengan orang lain.

4. Consquering

Ini merupakan panik yang terjadi pada pengalaman sensori dan menjadi ancaman ketika seseorang mengikuti perintah halusinasi tersebut. Seseorang akan melakukan agitasi, kekerasan, mearik diri, tidak bisa merespon pada perintah yang kompleks serta tidak bisa memberikan respon lebih dari 1 orang.

Tingkatan Halusinasi

1. Halusinasi Tingkat I

Pada halusinasi tingkat I, penderita tidak akan merasa terganggu dengan halusinasi dan umumnya akan muncul pada saat sedang melamun atau sedang sendiri. Beberapa tanda dari halusinasi tingkat I diantaranya adalah:

  • Bicara yang lamban.
  • Tertawa atau menyeringai yang tidak semestinya.
  • Menggerakkan bibir tanpa mengeluarkan suara.
  • Gerakan mata yang cepat.
  • Diam serta dipenuhi dengan sesuatu yang menyenangkan.

2. Halusinasi Tingkat II

Pada halusinasi tingkat II, penderita akan mulai merasa terganggu serta hilang kendali dan berusaha untuk menghilangkan halusinasi tersebut. Berikut adalah beberapa tanda dari halusinasi tingkat II:

  • Denyut nadi meningkat, pernapasan meningkat, tekanan darah meningkat dan konsentrasi berkurang.
  • Akan merasa malu serta menarik diri dari orang lain.

3. Halusinasi Tingkat III

Pada halusinasi tingkat III, penderita akan meyakini, mengikuti serta melakukan isi dari halusinasi tersebut. Contohnya seperti mendengar suara yang memerintahkan untuk membuang piring, maka akan diikuti penderita dengan benar-benar membuang piring. Berikut adalah beberapa tanda dari halusinasi tingkat III:

  • Mengikuti petunjuk halusinasi dan tidak bisa menolaknya.
  • Sudah berhubungan dengan orang lain.
  • Rentang perhatian hanya dalam beberapa menit saja bahkan hanya hitungan detik.
  • Gerak fisik kecemasan berat mulai terlihat seperti tremor, banyak berkeringat serta tidak bisa mengikuti petunuk.

4. Halusinasi Tingkat IV

Penderita akan merasa panik, cemas berat dan takut jika tidak mengikuti halusinasinya. Ini bisa terjadi selama beberapa jam hingga beberapa hari jika tidak segera ditangani dengan benar. Berikut adalah beberapa tanda dari halusinasi tingkat IV:

  • Perilaku penderita mulai menyerang, melakukan teror serta panik.
  • Sangat potensial melakukan bunuh diri atau melukai orang lain.
  • Sering mengamuk, menarik hati, agresi.
  • Komunikasi yang mulai menurun.

Diagnosis Halusinasi

Untuk mendiagnosis halusinasi, dokter nantinya akan menanyakan tentang keluhan serta riwayat penyakit, pengobatan dan riwayat keluarga pasien ditambah melakukan pemeriksaan fisik. Selain itu, dokter juga akan melakukan beberapa pemeriksaan penunjang sehingga bisa mengetahui penyebab dari halusinasi, seperti:

  • Pemeriksaan darah dan urine untuk melihat kemungkinan infeksi dan penyalahgunaan alkohol serta NAPZA.
  • EEG [Elektroensefalogram] yakni pemeriksaan aktivitas listrik otak untuk melihat apakah halusinasi disebabkankarena epilepsi.
  • Pemindaian CT scan serta MRI untuk mendeteksi stroke dan kemungkinan cedera atau tumor pada otak.

Pengobatan Halusinasi

Untuk pengobatan halusinasi akan tergantung dari penyebabnya. Dokter akan memberikan resep obat jika halusinasi yang terjadi disebabkan karena epilepsi, gangguan mental atau migrain.

Sedangkan untuk halusinasi yang disebabkan karena tumor otak, maka dokter akan melakukan prosedur bedah atau radiasi.

Dokter juga akan memberi saran terapi perilaku kognitif khususnya untuk pasien halusinasi yang disebabkan gangguan mental. Terapi ini berguna untuk membantu pasien supaya bisa menghadapi paranoid atau rasa takut yang dialami.

Cara Mengatasi Halusinasi di Rumah

  • Menciptakan lingkungan yang nyaman.
  • Semua anggota keluarga berusaha untuk menyayangi serta memberi perhatian untuk penderita halusinasi.
  • Mengikutsertakan penderita pada setiap kegiatan yang dilakukan keluarga.
  • Tidak memberikan kesempatan penderita untuk melamun dan menyendiri.
  • Keluarga berusaha untuk selalu siap membantu anggota keluarga yang mengalami halusinasi.

Pencegahan Halusinasi

Halusinasi sebetulnya bisa dicegah dengan cara melakukan pemeriksaan rutin ketika seseorang mengalami gangguan mental atau gangguan kesehatan yang bisa mengakibatkan terjadinya halusinasi. Selain itu, ada beberapa cara untuk mencegah halusinasi yang dianjurkan, seperti:

  • Kelola stres dengan baik seperti melakukan teknik relaksasi.
  • Menghindari pemakaian NAPZA.
  • Membatasi konsumsi minuman yang mengandung alkohol.
  • Tidur dalam jumlah yang cukup.

Sumber Referensi

  • https://grhasia.jogjaprov.go.id/berita/44/halusinasi.html
  • https://www.alodokter.com/muncul-suara-dan-sosok-misterius-akibat-halusinasi
  • https://www.alodokter.com/halusinasi
  • https://hellosehat.com/mental/mental-lainnya/7-jenis-halusinasi/
  • https://hellosehat.com/mental/mental-lainnya/halusinasi/
  • https://id.wikipedia.org/wiki/Halusinasi

The post Pengertian Halusinasi – Penyebab, Gejala, Tingkatan dan Pengobatan appeared first on Adam Muiz.

]]>
https://adammuiz.com/halusinasi/feed/ 0
Pengertian Imajinasi – Macam Jenis dan Fungsi https://adammuiz.com/imajinasi/ https://adammuiz.com/imajinasi/#respond Sun, 20 Feb 2022 00:05:00 +0000 https://adammuiz.com/?p=7666 Jika dilihat secara umum, imajinasi merupakan daya pikir yang membentuk gambaran tentang sesuatu yang tidak terdapat pada indera yang diperoleh dari pengalaman atau kenyataan seseorang secara umum atau gambaran yang bisa dihasilkan meski tidak pernah dirasakan pada kenyataan sebelumnya. Terkadanng, memori juga disebut sebagai imajinasi reproduksi karena didalamnya ada pengalaman yang berasal dari masa lalu ... Read more

The post Pengertian Imajinasi – Macam Jenis dan Fungsi appeared first on Adam Muiz.

]]>
Jika dilihat secara umum, imajinasi merupakan daya pikir yang membentuk gambaran tentang sesuatu yang tidak terdapat pada indera yang diperoleh dari pengalaman atau kenyataan seseorang secara umum atau gambaran yang bisa dihasilkan meski tidak pernah dirasakan pada kenyataan sebelumnya.

Terkadanng, memori juga disebut sebagai imajinasi reproduksi karena didalamnya ada pengalaman yang berasal dari masa lalu yang diproduksi dalam bentuk dan urutan sama. Contohnya seperti seseorang yang mempersepsikan suatu taman dengan banyak jenis bunga dan tanaman yang tersusun dalam urutan tertentu.

Sifat Imajinasi

Sifat imajinasi terdiri dari 2 bentuk yaitu imajinasi konstruktur serta produktif. Ini adalah pengaturan ulang pengalaman masa lalu yang dijadikan pola baru. Sifatnya tidak membuat elemen atau bahan gambar akan tetapi memproduksi elemen pengalaman masa lalu dan membentuknya menjadi suatu kombinasi yang baru.

Imajinasi bukanlah reproduksi yang tepat dari pengalaman masa lalu. Isi dari pengalaman masa lalu diproduksi serta digabungkan menjadi bentuk yang baru. Contohnya seseorang pernah memikirkan bunga melati dengan warna ungu, sementara yang pernah dia lihat hanya melati putih. Orang tersebut bisa memproduksi gambar melati dan warna ungu yang kemudian disatukan menjadi melati ungu.

Jenis Imajinasi

Imajinasi bisa dibagi menjadi 8 macam jenis contoh imajinasi yaitu imajinasi aktif, imajinasi pasif, imajinasi reseptif dan lain sebagainya seperti berikut ini:

1. Imajinasi Pasif

Pikiran tidak selalu pasif di semua situasi. Ini disebabkan karena sebagian akan aktif ketika seseorang sedang sadar. Pada imajinasi pasif, pikiran akan relatif pasif serta tidak berusaha untuk membuat gambar.

Gambar nantinya akan muncul dari diri sendiri menuju ke pikiran yang selanjutnya akan dikombinasikan secara otomatis dengan kekuatan sugestif.

Imajinasi pasif merupakan permainan imajinasi yang bisa dikatakan mudah dilakukan. Ketika seseorang ada pada suasana hati yang tidak baik lalu membayangkan sedang membangun istana di udara atau bayangan lainnya, maka ini merupakan jenis imajinasi pasif.

2. Imajinasi Aktif

Pada imajinasi aktif, pikiran akan berusaha untuk membuat suatu gambar sehingga dapat menerima konten dari pengalaman di masa lalu kemudian akan digabungkan ke dalam pola baru. Namun, gambar tidak akan secara otomatis dikombinasikan dengan kekuatan sugestif.

Kombinasi gambar nantinya akan dipengaruhi dengan keinginan dan pikiran akan secara aktif dapat memilih bahan tertentu kemudian membangun citra yang baru.

3. Imajinasi Reseptif

Dalam imajinasi reseptif, pikiran akan berusaha menggambarkan adegan yang mau dibuat. Bahan imajinasi dan urutan kombinasinya akan disarankan pikiran dari luar.

Contohnya pada saat sedang membaca novel, drama, puisi, perjalanan geografi dan lainnya. Bisa dikatakan jika imajinasi reseptif merupakan saat seseorang menerima gambar yang berasal dari luar.

4. Imajinasi Kreatif

Dalam imajinasi kreatif, pikiran akan membuat situasi imajiner yang kemudian akan menghasilkan gambar baru dari bahan yang diterima dari dalam diri lalu diatur menjadi urutan yang baru.

Contohnya seperti seorang insinyur yang membangun rencana suatu bangunan, maka harus memiliki imajinasi kreatif.

5. Imajinasi Intelektual

Imajinasi intelektual berfungsi untuk melayani pengetahuan yang bisa disebut dengan imajinasi kognitif. Sementara imajinasi yang terlibat di dalam konstruksi intelektual disebut dengan imajinasi intellective.

Ketika Newton menemukan hipotesis gravitasi pada saat menjelaskan jatuhnya tubuh ke bumi dengan sentuhan imajinasi, maka itu menandakan ia memiliki imajinasi intelektual.

6. Imajinasi Praktis

Imajinasi praktif memiliki tujuan praktis yang disebut juga sebagai imajinasi pragmatis dan dikendalikan kondisi objektif. Supaya tujuan tertentu bisa diwujudkan, maka harus bisa memenuhi kondisi nyata yang berasal dari dunia luar.

Imajinasi praktis harus sesuai dengan kondisi objektif. Contohnya seperti pada saat seseorang menyusun rencana bangunan atau mesin, maka menandakan orang tersebut mempunyai imajinasi praktis.

7. Imajinasi Estetika

Imajinasi estetika adalah jenis imajinasi yang bisa memuaskan dorongan estetika. Ini nantinya akan diarahkan untuk kepuasan sentimen serta tidak untuk memenuhi kebutuhan praktis dan tidak menambah pengetahuan.

Imajinasi estetika akan memuaskan keinginan kecantikan yaitu imajinasi yang terlibat pada penciptaan dan juga apresiasi keindahan. Contohnya seperti pada saat sedang membuat lagu, maka orang tersebut sedang melatih imajinasi estetika.

8. Imajinasi Gambar

Memori adalah imajinasi reproduksi dan menjadi reproduksi tepat dari pengalaman yang terjadi di masa lalu. Imajinasi gambar terdiri reproduksi elemen pengalaman masa lalu dan dibagi kembali menjadi pola yang baru.

Imajinasi gambar adalah reproduksi setia dari persepsi asli. Contohnya seperti ketika mengingat Candi Borobudur, maka akan mempunya gambar memori.

Fungsi Imajinasi

Manfaat dari imajinasi sendiri tidak hanya untuk meningkatkan kreativitas namun juga membantu untuk menciptakan hal yang baru, menyelesaikan masalah serta mengalahkan rasa takut.

Bahkan dari penelitian terbaru menunjukkan jika imajinasi bisa membantu mengatasi stres serta kecemasan yang berkepanjangan. Imajinasi memiliki beberapa fungsi untuk manusia dan berikut beberapa diantaranya:

  • Kenikmatan: Imajinasi bisa memberikan kesenangan untuk seseorang yakni dengan mengingat masa lalu uang menyenangkan kemudian membayangkan dirinya menikmati imajinasi tersebut.
  • Simpati: Kemmpuan untuk berbagi perasaan serta emosi orang lain yang tergantung dari kemampuan memposisikan diri di posisi orang lain dengan menggunakan imajinasi.
  • Pekerjaan kreatif: Membuat adegan yang menarik, menciptakan mesin dan sebagainya yang tergantung pada imajinasi kreatif.
  • Penyalahgunaan imajinasi: Seperti berbohong pada anak kecil yang tidak bisa membedakan hal yang dirasakan dengan makhluk dari imajinasi, ketakutan saat malam yang terjadi karena kebingungan antara persepsi dengan gambar.

Cara Berimajinasi Untuk Mengatasi Stres

Semua orang sebenarnya bisa berimajinasi. Namun tetap diperlukan teknik tertentu supaya imajinasi bisa bermanfaat untuk mengurangi rasa cemas dan juga stres. Di dalam dunia psikologi, pemakaian imajinasi dikenal sebagai teknik pencitraan terpadu atau guided imagery technique.

Ada banyak teknik pencitraan dan umumnya harus dilakukan dengan pandangan seorang terapis. Akan tetapi, ada juga beberapa diantaranya yang bisa dilakukan sendiri seperti beberapa teknik berikut:

1. Lokasi yang Aman

Teknik ini umumnya dilakukan pada terapi pemusatan pikiran termasuk meditasi. Ketika sedang merasa cemas atau stres, maka dengan membayangkan lokasi yang aman bisa meningkatkan emosi positif pada diri sendiri.

Cara melakukannya sangat sederhana yakni dengan memejamkan mata kemudian membayangkan tempat yang paling membuat anda merasa aman. Tempat itu bisa berbentuk lokasi di dunia nyata atau juga bisa dunia khayalan asal bisa memberikan ketenangan.

2. Teknik Aliran Cahaya

Berimajinasi menggunakan teknik aliran cahaya tidak hanya bisa membantu mengatasi stres dan kecemasan namun juga untuk menghilangkan ingatan buruk.

Caranya adalah dengan mencari lokasi yang sepi dan perhatikan apa yang sekarang ini membuat tubuh dan pikiran terganggu. Fokus pada tekstur atau warna benda yang mengingatkan pada sensasi mengganggu tersebut.

Kemudian, bayangkan satu warna yang bisa memberikan rasa pulih contohnya seperti hijau. Bayangkan cahaya hijau tersebut di atas kepala anda, menyinari seluruh tubuh dan tenggelamkan seluruh sensasi tidak nyaman yang dirasakan.

Sumber Referensi

  • https://jagad.id/pengertian-imajinasi/
  • https://www.bola.com/ragam/read/4681967/pengertian-cerita-imajinasi-struktur-jenis-unsur-intrinsik-dan-kaidah-kebahasaannya
  • https://hellosehat.com/mental/stres/berimajinasi-mengatasi-stres/
  • https://www.prestasiglobal.id/manfaat-imajinasi-bagi-perkembangan-anak/
  • https://id.wikipedia.org/wiki/Imajinasi

The post Pengertian Imajinasi – Macam Jenis dan Fungsi appeared first on Adam Muiz.

]]>
https://adammuiz.com/imajinasi/feed/ 0