filsuf Archives - Adam Muiz https://adammuiz.com/tag/filsuf/ Berbagi Artikel Ilmu Pengetahuan Sat, 29 Jan 2022 11:10:46 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.5.2 https://adammuiz.com/wp-content/uploads/2021/05/ICON-152-150x150.png filsuf Archives - Adam Muiz https://adammuiz.com/tag/filsuf/ 32 32 Pengertian Filsuf – Sejarah, Tugas dan Contoh Ahli https://adammuiz.com/filsuf/ https://adammuiz.com/filsuf/#respond Fri, 04 Feb 2022 04:05:00 +0000 https://adammuiz.com/?p=7459 Filsuf merupakan seseorang yang mempraktekkan filsafat yang diambil dari bahasa Yunani Kuno yakni philosophos yang berarti pencinta kebijaksanaan. Istilah ini sudah dikaitkan dengan pemikir Yunani yakni Pythagoras di abas ke-6 SM. Pengertian Filsuf Di dalam pengertian umum, seorang filsuf merupakan orang yang hidup menurut cara hidup tertentu, fokus pada penyelesaian pertanyaan eksistensial mengenai kondisi manusia ... Read more

The post Pengertian Filsuf – Sejarah, Tugas dan Contoh Ahli appeared first on Adam Muiz.

]]>
Filsuf merupakan seseorang yang mempraktekkan filsafat yang diambil dari bahasa Yunani Kuno yakni philosophos yang berarti pencinta kebijaksanaan. Istilah ini sudah dikaitkan dengan pemikir Yunani yakni Pythagoras di abas ke-6 SM.

Pengertian Filsuf

Di dalam pengertian umum, seorang filsuf merupakan orang yang hidup menurut cara hidup tertentu, fokus pada penyelesaian pertanyaan eksistensial mengenai kondisi manusia dan tidak perlu membahas teori atau mengomentari penulis.

Sedangkan dalam pengertian modern, filsuf merupakan seorang intelektual yang berkontribusi pada satu atau lebih cabang filsafat. Contohnya seperti etika, estetika, filsafat ilmu, epistemologi, metafisika, logika, filsafat agama, teori sosial serta filsafat politik.

Seorang filsuf juga bisa menjadi seseorang yang sudah bekerja di humaniora atau beberapa ilmu lain yang selama beberapa abad sudah memisahkan diri dari filsafat seperti sejarah, seni, ekonomi, psikologi, sosiologi, teologi, antropologi serta politik.

Sejarah Filsuf

Catatan pertama mengenai filsafat yang disusun ditemukan dalam Weda Hindu Kuno yang ditulis antara tahun 1500 dan 1200 SM serta sekitar tahun 1200 sampai 900 SM.

Filsafat Veda memberikan jawaban dari semua pertanyaan yang belum terjawab seperti mengapa ada kesenangan dan rasa sakit, kaya dan miskin, sehat dan sakit, jiwa manusia dan hewan, mengapa seseorang dilahirkan dan lain sebagainya.

Sedangkan menurut sejarah Yunani Kuno dan Roma, pemisahan filsafat dan sains dari teologi dimulai di Yunani di abad ke-6 SM. Thales yang merupakan seorang astronom serta matematikawan dianggap Aristoteles sebagai filsuf pertama dari tradisi Yunani.

Sedangkan Pythagoras menciptakan kata tersebut yakni elaborasi pertama yang diketahui mengenai topik tersebut dilakukan oleh Plato. Di dalam simposiumnya, ia membuat kesimpulan jika cinta merupakan sesuatu yang tidak mempunyai objek yang dicarinya.

Untuk itu, filsuf merupakan orang yang mencari kebijaksanaan. Apabila ia mencapai kebijaksanaan, maka akan menjadi orang yang bijak. Untuk itu, filsuf di zaman kuno merupakan orang yang hidup dalam pengejaran kebijaksanaan yang konstan serta hidup sesuai dengan kebijaksanaan tersebut.

Tugas Filsuf

1. Memperjelas Konsep atau Clarifying Concept

Tugas pertama dari seorang filsuf adalah untuk memperjelas konsep sebab konsep merupakan jembatan untuk berpikir. Contohnya, perempuan didefinisikan berbeda-beda. Untuk orang yang sedang jatuh cinta, maka perempuan diibaratkan sebagai bidadari. Akan tetapi untuk yang sedang patah hati karena dikhianati, mungkin akan berbeda.

2. Mengkritisi Konsep atau Criticizing Concept

Kritis adalah meletakkan sesuatu sesuai proporsinya atau seimbang. Kritis tidak selamanya identik dengan mencari kesalahan sebab terkadang akan ada sesuatu yang baik namun tidak sesuai.

3. Membangun Konsep atau Constructing Concept

Semua filsuf secara berkelanjutan harus bertanya mengapa atau kenapa. Filsuf menawarkan hidup yang tidak sembarangan dan di antara cara hidup yang tidak sembarangan tersebut harus selalu bertanya mengapa atau kenapa.

Semakin banyak pertanyaan yang diajukan pada realita, maka akan semakin banyak konsep yang dibangun.

Ahli Filsuf Alam Yunani

Pada awalnya, manusia memakai mitos untuk menjawab pertanyaan mengenai alam. Mereka percaya jika para dewa yang menjadi sumber segala sesuatu yang ada.

Kondisi yang bersifat mitologis dalam masalah ini dianggap sebagai awal manusia berpikir mengenai sesuatu yang ada di balik semua peristiwa yang bisa diamati oleh indera.

Sesudah itu, manusia akan berusaha untuk menemukan jawaban dengan terus berpikir mengenai masalah yang dihadapi dan melakukan pengamatan pada semua yang diduga bisa membantu memecahkan masalah tersebut. Berikut adalah beberapa ahli filsuf alam Yunani yang paling terkenal:

1. Thales

Thales dari Miletus diperkirakan hidup antara tahun 634 hingga 548 SM yang dianggap sebagai orang pertama yang mencari jawaban dari pertanyaan tentang asal dari semua benda yang ada di alam.

Ia pernah melakukan perjalanan ke Mesir serta melihat bagaimana air Sungai Nil bisa digunakan penduduk sekitar untuk kebutuhan pertanian. Dengan begitu, ia berpendapat jika asal semua yang ada adalah air.

2. Anaximenes

Berbeda dengan Thales, Anaximenes yang hidup antara 585 hingga 528 SM memiliki pandangan jika yang menjadi dasar dari seluruh benda serta kehidupan di alam adalah udara.

Pandangan tersebut dikemukakan dengan landasan pikiran jika manusia dan seluruh makhluk hidup bernapas yakni mengambil udara yang ada di alam semesta.

Udara merupakan sumber kehidupan sebab jika tidak ada udara, maka semua makhluk hidup akan mati. Gerakan dari udara menyebabkan terjadinya alam semesta dan segala jenisnya.

3. Herakleitos

Herakleitos hidup antara tahun 540 hingga 480 SM yang memiliki pendapat jika tidak ada yang kekal di alam dan semua akan mengalami perubahan. Dengan begitu, ia berpendapat jika hakikat dari segala sesuatu adalah perubahan itu sendiri.

Perubahan dilambangkan sebagai api yang berlaku di bawah suatu hukum yang dinamakan logos yang berarti pikiran yang ada. Sedangkan kata logika yang dikenal sekarang ini berasal dari kata logos tersebut.

4. Phytagoras

Phytagoras hidup antara tahun 580 hingga 500 SM yang tinggal di Kota Kroton, Italia Selatan. Ia dikenal sebagai orang yang selalu berusaha untuk membersihkan rohani untuk mencapai kesempurnaan hidup.

Dengan cara pemurnian, manusia akan membersihkan jiwa supaya ketika meninggal, jiwanya akan mendapatkan kebahagiaan. Phytagoras juga dikenal sebagai ahli matematika sehingga ia mengajarkan pada muridnya jika asal segala sesuatu adalah angka atau bilangan.

Pandangannya mengenai alam semesta bertitik tolah dari bilangan. Ia berpendapat jika alam tersusun dari bilangan-bilangan sehingga manusia akan mendapatkan pengetahuan mengenai alam lewat pengetahuannya tentang bilangan.

5. Leukippos

Leukippos tinggal di Kota Miletus yang dianggap sebagai orang pertama yang mengemukakan mengenai atom. Pendapatnya tersebut kemudian dikembangkan oleh Demokritos.

Dengan begitu, ketika membahas tentang teori atom, maka kedua orang tersebut yang dianggap memberikan sumbangan awal pada teori tersebut. Leukippos diperkirakan melakukan kegiatannya antara tahun 450 hingga 420 SM yang mengemukakan jika semua yang ada terdiri dari ruang kosong serta atom dengan jumlah tak terhingga.

Sebuah benda akan berbeda dengan benda lainnya karena susunan, bentuk, posisi serta tumbukan antar atomnya.

6. Demokritos

Pandangan Demokritos mengenai alam dan semua yang ada tidak berbeda dengan pandangan milik Leukippos. Ia mengembangkan pandangan Leukippos dengan cara mengemukakan pendapat jika alam semesta terdiri dari atom serta ruang hampa.

Atom akan bebas bergerak serta bisa mengubah posisinya. Atom sendiri memiliki sifat kekal, tidak bisa dibagi dan tidak bisa dilihat. Atom berbeda antara yang satu dengan yang lain dari ukuran berat, posisi, kecepatan serta susunannya. Benda yang tampak, sesungguhnya adalah kumpulan dari atom serta benda yang stabil yang terdiri dari atom yang salig berkaitan.

Perubahan wujud benda terjadi karena indera serta pikiran adalah dampak dari gerakan atom. Sebuah benda akan tampak oleh mata karena atomnya selalu bergerak menyentuh atom indera manusia.

Sumber Referensi

https://en.wikipedia.org/wiki/Philosopher
https://opinionator.blogs.nytimes.com/2010/05/16/what-is-a-philosopher/
https://www.theschooloflife.com/thebookoflife/what-is-philosophy-and-whats-it-for/
https://philoscifi.com/2007/02/15/who-is-a-philosopher/
https://id.wikihow.com/Menjadi-Seorang-Filsuf

The post Pengertian Filsuf – Sejarah, Tugas dan Contoh Ahli appeared first on Adam Muiz.

]]>
https://adammuiz.com/filsuf/feed/ 0
Pengertian Filosofi – Ciri Ciri, Cabang, Jenis dan Manfaat https://adammuiz.com/filosofi/ https://adammuiz.com/filosofi/#respond Fri, 04 Feb 2022 00:10:00 +0000 https://adammuiz.com/?p=7450 Filosofi merupakan kajian pada semua pengalaman manusia yang didalamnya memuat sesuatu untuk membangun teori tentang manusia. Ini nantinya akan disajikan sebagai landasan untuk keyakinan. Filosofi juga berguna untuk memeriksa semua hal yang bisa dijadikan landasan dari sebuah keyakinan dan sikap secara kritis. Pengertian Filosofi Secara etimologi, filosofi merupakan cinta kebijaksanaan. Sementara pelaku yang mendalami filosofi ... Read more

The post Pengertian Filosofi – Ciri Ciri, Cabang, Jenis dan Manfaat appeared first on Adam Muiz.

]]>
Filosofi merupakan kajian pada semua pengalaman manusia yang didalamnya memuat sesuatu untuk membangun teori tentang manusia. Ini nantinya akan disajikan sebagai landasan untuk keyakinan.

Filosofi juga berguna untuk memeriksa semua hal yang bisa dijadikan landasan dari sebuah keyakinan dan sikap secara kritis.

Pengertian Filosofi

Secara etimologi, filosofi merupakan cinta kebijaksanaan. Sementara pelaku yang mendalami filosofi tersebut dinamakan dengan filosof. Orang yang untuk pertama kalinya memakai kata filosofi, filsafat atau falsafah adalah Phytagoras yang berasal dari Yunani.

Sedangkan menurut KBBI, filosofi merupakan pengetahuan yang memakai akal budi mengenai hakikat dari segala yang ada, penyebab dari terjadinya sesuatu, asal usul peristiwa dan juga hukumnya.

Pengertian Filosofi Menurut Para Ahli

  • Menurut Plato: Filosofi merupakan pengetahuan tentang hakikat dari semua yang ada atau ilmu pengetahuan yang mau dicapai kebenaran yang aslinya.
  • Menurut R. Berling: Filosofi merupakan pemikiran yang besar yang diilhami rasio mengenai semua yang berasal dari pengalaman.
  • Menurut Bertrand Russel: Filosofi merupakan usaha untuk menjawab banyak pertanyaan tidak secara dangkal seperti yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari bahkan ilmu pengetahuan.
  • Menurut Immanuel Kant: Ia berpendapat jika filsafat merupakan ilmu pengetahuan yang dijadikan pokok puncak semua pengetahuan yang tercakup ke dalam 4 persoalan yakni metafisika, etika, agama serta anthropologi.

Ciri-ciri Filosofi

Filosofi mempunyai ciri yang khas sehingga berbeda dengan beberapa ilmu lainnya. Berikut adalah beberapa ciri dari filosofi tersebut:

  • Radikal atau mendasar: Filosofi merupakan pemikiran yang dilakukan dengan mendalam hingga ke akar sehingga hasil yang fundamental bisa diperoleh.
  • Bersifat menyeluruh atau universal: Tidak hanya pada satu pandangan atau aspek tertentu saja.
  • Berurutan atau sistematis: Sesuai dengan pola yang memakai logika meski bisa sebagai asumsi saja.
  • Filosofis mempunyai sifat yang selalu mempertanyakan segala hal.
  • Memaparkan penjelasan memakai uraian detail seperti alasan kenapa sesuatu bisa terjadi.
  • Pemikirannya memakai kajian yang diteliti dengan rinci dan cermat termasuk juga konsep dasar sehingga bisa dikembangkan pemikiran mengenai dunia serta kehidupan.
  • Memberi penilaian pada semua masalah yang ada dengan sungguh-sungguh bahkan hasil yang sudah dibuat juga harus dievaluasi kembali untuk memastikan kebenarannya.
  • Kajian tentang filosofi berbentuk pengandaian, perumpamaan serta rekaan untuk mengeksplor persoalan dengan lebih luas lagi.

Cabang-cabang Filosofi

1. Metafisika

Metafisika merupakan salah satu cabang dari filsafat sistematis yang membahas tentang keberadaan. Ini berhubungan dengan proses analitis atas hakikat fundamental tentang keberadaan serta realitas yang menyertai.

2. Epistemologi

Epistemologi adalah salah satu cabang filsafat sistematis yang didalamnya membahas tentang pengetahuan. Para ahli epistemologi mempelajari berbagai sumber pengetahuan termasuk ingatan, intuisi, argumen, pengetahuan perseptual, kesaksian serta pengetahuan diri.

3. Metodologi

Metodologi adalah salah satu cabang filsafat sistematis yang didalamnya membahas tentang metode. Metode sendiri merupakan tata cara, teknik atau jalan yang sudah dirancang serta digunakan pada proses mendapatkan segala jenis pengetahuan.

4. Logika

Logika merupakan cabang filosofi yang membahas tentang penalaran. Penalaran merupakan corak pemikiran yang khas yang ada pada manusia dari pengetahuan yang ada untuk mendapatkan pengetahuan lainnya khususnya sebagai sarana memecahkan masalah.

5. Etika

Etika adalah cabang filsafat sistematis yang membahas tentang moralitas. Moralitas merupakan himpunan ide tentang hal baik atau buruk di perilaku manusia serta berbagai hal yang benar atau salah pada tindakan manusia.

6. Estetika

Estetika adalah cabang dari ilmu filsafat yang membahas tentang keindahan. Estetika sendiri merupakan ilmu yang membahas tentang bagaimana suatu keindahan bisa terbentuk dan bagaimana untuk bisa merasakannya.

Jenis-jenis Filosofi

1. Filosofi Administrasi

Filosofi administrasi merupakan suatu pandangan mendalam berhubungan dengan makna serta hakikat pada ilmu administrasi. Hakikat administrasi yang dimaksud terdiri dari dua perspektif dari filosofi yakni administrasi sebagai ilmu serta administrasi sebagai pekerjaan.

2. Filosofi Manajemen

Filosofi manajemen merupakan cara bepikir kritis serta menyeluruh pada bidang ilmu manajemen. Filosofi manajemen akan memberikan tindakan serta pemikiran yang harus dilakukan sekaligus menguntungkan dalam bidang manajemen.

Bidang manajemen sendiri merupakan bidang yang berhubungan dengan merencanakan, mengatur serta memimpin organisasi supaya bisa mencapai tujuan dari organisasi.

Bisa dikatakan jika pengertian dari filosofi manajemen adalah bagian terpenting dari pengetahuan yang dijadikan sebagai dasar dalam menetapkan pemecahan masalah manajerial.

Berdasarkan dari pengertian filosofi manajemen tersebut, maka filosofi manajemen dijadikan sebagai landasan untuk profesi manajer dalam mewujudkan efektivitas dan efisiensi di dalam manajemen.

3. Filosofi Kerja

Filosofi kerja merupakan pandangan yang dijadikan dasar ketika bekerja. Pada pengertian filosofi kerja, ada beberapa hal yang dijadikan sebagai norma serta pandangan hidup ketika bekerja.

Contohnya seperti ibadah, cara produktif ketika bekerja, efektif secara kerja, bisa dipercaya, jujur, amanah, tidak mudah putus asa dan sebagainya.

Berdasarkan pengertian tersebut, maka tujuan filosofi kerja adalah untuk meningkatkan semangat kerja yang tidak hanya mengharapkan uang namun juga kerja sebagai aktualitas diri manusia dan untuk meningkatkan etos kerja.

4. Filosofi Pancasila

Filosofi Pancasila merupakan suatu pemikiran mendalam tentang Pancasila serta dijadikan sebagai landasan norma serta nilai. Pada filosofi Pancasila, Pancasila adalah pandangan yang diyakini paling benar, bijaksana, adil serta mencerminkan bangsa Indonesia.

Menurut Soekarno, Pancasila dijadikan sebagai filosofi karena nilai mendasar yang diambil dari budaya serta tradisi Indonesia dan akulturasi budaya India. Berikut adalah ciriciri dari Pancasila sebagai filosofi:

  • Sila-silanya adalah satu kesatuan sistem yang utuh.
  • Pancasila sebagai substansi yang artinya unsurnya primer serta asli.
  • Pancasila sebagai realita yang artinya adalah kenyataan hidup jika nilai Pancasila ada pada diri bangsa Indonesia.

5. Filosofi Pendidikan

Filosofi pendidikan merupakan beberapa unsur asumsi filosofi atau pandangan yang dijadikan titik tolak untuk studi serta praktek pendidikan. Lewat studi pendidikan, maka akan didapat pemahaman mengenai landasan pendidikan.

Dengan begitu, pengertian dari filosofi pendidikan bisa dijadikan pedoman studi pendidikan dengan pendekatan spekulatif, komprehensif serta normatif.

Pengertian dari filosofi pendidikan sendiri mengandung fungsi untuk memantapkan studi praktek dan diharapkan tidak sampai terjadi kesalahan yang bisa merugikan. Dari filosofi pendidikan tersebut, maka diharapkan praktek pendidikan bisa lebih efektif, efisien serta relevan dengan kebutuhan.

6. Filosofi Sistem

Filosofi sistem merupakan pemikiran filosofis tentang satu kesatuan sistem. Pada dasarnya, sistem adalah kesatuan bagian yang saling berkaitan. Dengan begitu, pengertian filosofi sistem merujuk ke teori sistem yang diterapkan ke dalam kehidupan sehari-hari.

Konsep filosofi sistem ini terus mengalami perkembangan menyesuaikan kebutuhan dari penggunanya. Filosofi sistem ini dibangun supaya bisa mencapai tujuan yang diharapkan dan juga bisa berpikir mengenai sistem sebagai realita ilmiah yang diyakini sebagai cara yang tepat untuk memecahkan masalah.

Manfaat Filosofi Dalam Hidup

  • Menjadikan seseorang berpikir kritis: Dengan berpikir filosofis, maka seseorang bisa punya pemikiran kritis. Filsafat akan membentuk pemikiran yang diplomatis sehingga bisa lebih peka pada lingkungan di sekitarnya.
  • Membantu berpikir logis dan rasional: Dengan metode pemikiran yang seperti ini, maka seseorang bisa mengatasi masalah dengan lebih baik.
  • Membantu memahami jika semua yang terjadi karena adanya sebab akibat.
  • Menjawab semua pertanyaan mengenai kehidupan.
  • Membantu menganalisis semua permasalahan yang sedang dihadapi.
Sumber Referensi

https://www.ukulele.co.nz/filosofi-adalah/
https://salingamanah.com/arti-filosofi/
https://hot.liputan6.com/read/4593467/filosofi-adalah-filsafat-ketahui-pengertian-dan-cabangnya
https://www.kangwiwid.com/2020/01/Apa-itu-filosofi.html

The post Pengertian Filosofi – Ciri Ciri, Cabang, Jenis dan Manfaat appeared first on Adam Muiz.

]]>
https://adammuiz.com/filosofi/feed/ 0