Programmer Adalah – Contoh Tugas, Macam Skill, Gaji dan Cara Belajar

Memasuki pembaruan revolusi industri yang membuat semakin berkembang pesatnya sistem IT yang ada di dunia, tidak mengherankan jika programmer merupakan salah satu profesi yang banyak diminati saat ini.

Programmer dituntut untuk memberikan solusi pemecahan dari masalah (troubleshooting) yang berbasiskan teknologi, seperti membuat suatu sistem yang memudahkan pekerjaan si penggunanya.

Pengertian Programmer

Secara umum definisi Programmer adalah seorang yang menulis kode untuk membuat perangkat lunak (aplikasi komputer) dengan memberikan instruksi pemrograman khusus komputer.

Sebagian besar programmer memiliki latar belakang komputasi dan pengkodean yang luas di berbagai bahasa dan platform pemrograman, termasuk Structured Query Language (SQL), Perl, Extensible Markup Language (XML), PHP, HTML, C, C ++ dan Java.

Programmer merupakan suatu profesi dengan skill yang bisa merancang atau menciptakan perangkat-perangkat lunak untuk menyampaikan perintah kepada perangkat komputer.

Oleh karenanya programmer harus mengerti tentang kode-kode yang akan berubah menjadi sebuah aplikasi maupun suatu perangkat lunak yang nantinya dapat dijalankan oleh perangkat lainnya.

Programmer akan menulis kode yang merupakan bahasa yang hanya akan dipahami oleh perangkat komputer.

Bahasa pemrograman dari kode tersebutlah yang akan membuat suatu perangkat bisa bekerja.

Proses penulisan kode sendiri sering dikenal dengan sebutan coding, sementara kode yang ditulis programmer sendiri disebut syntax.

Apa itu Programmer - Pengertian Arti Adalah

Bahasa pemrograman pada perangkat komputer sangatlah banyak, misalnya HTML, Java Script, Php, dan CSS yang tidak asing lagi terdengar oleh orang-orang pada perangkat komputer dan gadget mereka.

Semua OS (Operating System) yang kita gunakan tentunya dibuat menggunakan bahasa pemrograman tertentu seperti website dan aplikasi android.

Seorang programmer yang menguasai banyak bahasa pemrograman, sangatlah menguntungkan untuk dirinya sendiri.

Seorang programmer umumnya akan bertanggung jawab dari awal perencanaan hingga akhir produk yang dibuatnya.

Mulai dari proses perancangan, coding, uji coba, troubleshoot hingga proses pemeliharaannya.

Walaupun saat ini, sistemnya sudah dapat membagi tugas karena pengerjaan yang bersifat team work.

Tugas Programmer

Apakah tugas seorang programmer hanya sebatas membuat perangkat lunak? Jelas tidak, sudah kita singgung sebelumnya bahwa seorang programmer umumnya akan bertanggung jawab dari awal perencanaan hingga akhir produk yang dibuatnya.

Berasal dari proses penciptaan dan pengembangan suatu aplikasi maka tugas programmer meliputi lima tugas utama diantaranya sebagai berikut:

a. Mendefinisikan Kebutuhan

Untuk memulai menciptakan atau merancang sesuatu, hendaknya seorang programmer harus mampu untuk mengidentifikasi suatu masalah yang memerlukan output rancangannya.

Proses mengidentifikasi masalah akan menjadi dasar bagi programmer untuk menciptakan program sesuai dengan kebutuhan yang memang diperlukan dan memiliki manfaat.

Pada tahap ini programmer dituntut untuk bisa menentukan pondasi dari program yang akan diciptakannya. Seorang programmer akan memiliki bayangan dari program yang akan mereka ciptakan.

Selain itu programmer juga harus mampu menganalisa dampak yang akan muncul terkait program yang akan diciptakannya.

b. Merancang Flowchart

Seorang programmer tentu saja harus bisa menciptakan program yang mudah untuk digunakan oleh si user, termasuk juga dalam hal desain tampilan yang membuat para user akan nyaman untuk menggunakan aplikasinya.

Salah satu masalah yang sering muncul ditahap ini adalah ketidakpuasan user dalam memakai tampilan program yang diciptakan.

Masalah itu dikenal dengan sebutan user interface merupakan masalah yang sepenuhnya menjadi tanggung jawab oleh seorang programmer.

Karena itu programmer dituntut untuk bisa memberikan tampilan program yang mudah untuk dimengerti oleh penggunanya.

Tampilan program yang mudah dimengerti akan mudah untuk diterapkan oleh para user, sehingga nilai user experience yang banyak pada pemakaian program tersebut akan membuat program digunakan dalam waktu panjang secara terus menerus.

Sehingga dalam proses pembuatan suatu program, sangat penting bagi programmer untuk memiliki rancangan yang memudahkannya dengan membuat awalan dari flowchart.

Flowchart juga membantu programmer untuk membayangkan alur kerja proses pembuatan program seperti apa yang ingin mereka ciptakan.

c. Menulis Kode Program

Menulis kode program sendiri sering juga dikenal dengan istilah coding. Programmer tentunya sudah sangat lihai dalam hal ini.

Seperti yang dibahas sebelumnya coding merupakan kegiatan programmer untuk menulis serangkaian kode bahasa yang akan menjadi awalan perintah dari sebuah program yang diciptakan.

Proses menulis kode program atau coding bisa dikatakan merupakan inti dari proses pembuatan suatu program oleh programmer.

Pada tahap ini, proses desain dan analisa akan dieksekusi didalam program dan tambahan desain yang sudah dibuat untuk program.

Dengan kata lain pada proses ini sudah akan mulai sedikit terlihat suatu gambaran program yang diciptakan oleh programmer.

Seorang programmer tentunya sudah harus mengetahui kode bahasa apa saja yang harus dimasukkan ke program yang dibuatnya, tahap coding akan lebih mudah ketika tahap analisa dan desain dilakukan oleh programmer dengan baik.

d. Melakukan Debugging

Pada proses ini sendiri memiliki arti untuk mengecek kesalahan yang bisa saja terjadi sebelum melangkah ke proses akhir yaitu berupa tahap pengujian program. Proses ini merupakan suatu proses untuk mencari bug atau biasa dikenal dengan gangguan pada suatu program yang telah diciptakan.

Seorang programmer sudah seharusnya melakukan proses pengecekan ini untuk menghindari masalah terkait bahasa pemrograman yang telah dimasukkan pada proses yang sebelumnya.

Jika ditemukan suatu masalah pada proses ini, maka si programmer harus mencari sumber dari masalah dan dituntut untuk bisa menemukan solusi agar dapat memperbaiki masalah tersebut.

Salah satu masalah yang biasa akan ditemukan pada proses ini yaitu kesalahan dalam penulisan kode bahasa sehingga program nantinya tidak bisa membacanya.

Selain diharuskan untuk memperbaiki masalah tersebut, pada proses ini programmer dapat memanfaatkan proses untuk menganalisa tentang aspek kinerja dari program yang telah diciptakannya.

Proses ini merupakan salah satu yang terpenting sehingga nantinya programmer dapat menghindari kesalahan eror yang lebih fatal lagi kedepannya. Semakin awal diketahui letak kesalahannya, maka programmer juga dapat memberikan penanganan yang lebih cepat juga nantinya.

e. Menguji Program

Tahap yang kelima sekaligus yang terakhir adalah proses pengujian program. Setelah melewati semua proses tanpa ada masalah maka tugas seorang programmer yang terakhir adalah melakukan proses pengujian untuk program yang mereka ciptakan.

Pada proses ini yang nantinya akan menentukan program yang diciptakan seorang programmer akan berguna bagi penggunanya atau tidak.

Programmer juga bisa dapat melihat feedback yang diberikan oleh pengguna program, dengan kata lain pada proses uji coba ini akan menentukan suatu program sudah dapat digunakan atau malah masih memerlukan beberapa perbaikan.

Selain itu, program yang dijalankan juga akan mendapatkan penilaian berupa mudah untuk digunakan atau malah sebaliknya yaitu bersifat sulit untuk dimengerti oleh para pengguna.

Seorang programmer akan memastikan program yang diciptakannya cocok dengan permintaan dan memenuhi kepuasan para pengguna, sehingga mereka akan benar-benar mendengarkan segala feedback dari user dalam penilaian pengujian tersebut.

Masalah yang biasanya ditemukan pada proses ini yaitu program yang terlalu memakan banyak memory, membuat baterai cepat terkuras habis, hingga proses tampilan yang rumit barulah disadari oleh seorang programmer pada tahapan ini.

Oleh sebab itu dengan diketahuinya masalah tersebut seorang programmer dapat memberbaiki program yang mereka ciptakan hingga nantinya bisa digunakan tanpa ada masalah.

Macam Jenis Contoh Profesi Programmer

1. Programmer Aplikasi Komputer

Gaji atau Pendapatan : Rp. 2.500.000 – 15.000.000 per Bulan

Tugas utama : Programmer komputer menulis dan mengedit kode untuk program perangkat lunak komputer dan memastikan program berjalan dengan sempurna.

Programmer komputer mencari solusi saat masalah muncul selama proses pengkodean, dan juga memastikan bahwa hasil akhir project memenuhi standar yang klien inginkan.

Programmer komputer terkadang juga bertanggung jawab untuk melatih orang lain dapat memahami dan menggunakan program yang telah dibuat.

Contoh pekerjaannya jika kamu ikut dalam sebuah perusahaan maka memiliki tugas untuk membuat sebuah aplikasi komputer misalnya menyimpan data informasi perusahaan, data penjualan dll.

Pekerjaan ini mungkin bisa menjadi project untuk individu ataupun juga project kelompok. Jika kamu memilih menjadi pekerja lepas atau freelance daripada terikat dengan perusahaan maka bisa mengerjakan sebuah project seperti contohnya sistem akademik sekolah dan menjualnya ke instansi Pendidikan.

Profesi  Programmer komputer ini cocok bagi mereka yang masih pemula. Beberapa persyaratan untuk menjadi seorang programmer komputer termasuk mendapatkan gelar Sarjana Ilmu Komputer atau Programmeran Komputer. Belajar membaca dan menulis dalam berbagai bahasa pengkodean juga dianjurkan.

2. Programmer Web Developer

Gaji atau Pendapatan : Rp. 4.000.000 – 20.000.000 per Bulan

Tugas utama : Pengembang web memiliki peran untuk merancang dan membuat situs web. Mereka bertanggung jawab atas tampilan pada situs dan fungsinya.

Web Developer juga memiliki tugas menguji dan mengevaluasi situs untuk memastikan memenuhi standar kualitas sebelum dirilis.

Setelah situs diterbitkan, Web Developer memantau kinerja situs yang berkelanjutan dan memecahkan masalah teknis apa pun yang mungkin akan muncul nantinya.

Web Developer memastikan bahwa situs web dan program yang dibuat memenuhi standar pengoperasian dan keamanan saat ini.

Umumnya, Web Developer bertemu dengan klien untuk mendiskusikan visi mereka pada sebuah proyek.

Kemudian Web Developer akan menulis kode untuk situs tersebut dan bekerja dengan tim lain jika diperlukan untuk menghasilkan konten default bagi situs web tersebut.

Sebagian besar perusahaan mengharuskan pengembang web mereka untuk memiliki gelar sarjana dalam ilmu komputer atau bidang serupa.

3. Analis Programmer

Gaji atau Pendapatan : Rp. 6.000.000 – 25.000.000 per Bulan

Tugas utama : Analisis Programmer dapat menjadi karir yang menarik karena karir sebagai analis programmer menggabungkan pekerjaan seorang analis sistem dan programmer komputer. Seperti kebanyakan Programmer profesional, analis programmer merancang dan membuat perangkat lunak program komputer.

Saat bekerja dengan Programmer komputer lain, analis Programmer memiliki tugas untuk mengawasi penulisan kode yang diperlukan dalam membuat dan menerbitkan program.

Pengusaha mempekerjakan analis programmer untuk membuat program khusus sesuai dengan kebutuhan individu organisasi atau perusahaan. Analis programmer memperbarui program dan sistem yang ada sehingga kompatibel dengan teknologi terbaru.

Mereka juga bisa memiliki tugas menulis atau mengedit dokumentasi yang menyarankan klien atau pengguna tentang cara menggunakan program.

Persyaratan umum untuk analis Programmeran adalah gelar Sarjana Ilmu Komputer, kemahiran dalam bahasa pengkodean dan beberapa tahun pengalaman pengembangan aplikasi.

4. Engineer Sistem Komputer

Gaji atau Pendapatan : Rp. 8.000.000 – 30.000.000 per Bulan

Tugas utama : Enginer sistem komputer bekerja untuk memastikan sistem komputer klien berfungsi dengan efektif dan efisien.

Engineer Sistem Komputer dapat bekerja secara langsung untuk organisasi guna memelihara dan meningkatkan sistem mereka, atau juga dapat bekerja untuk perusahaan pihak ketiga yang menyediakan layanan ini untuk beberapa klien.

Engineer Sistem Komputer juga bertanggung jawab atas pemeliharaan dan keamanan sistem perusahaan, termasuk melindungi privasi dan data perusahaan.

Engineer Sistem Komputer juga berinovasi ide untuk meningkatkan fungsionalitas sistem pemilik project. Memiliki tanggungjawab memberi saran dan informasi terbaru kepada departemen teknologi informasi perusahaan.

Selain itu terkadang juga memiliki peran menyarankan pengguna secara langsung untuk membantu mereka memahami bagaimana menggunakan sistem secara efisien.

Engineer Sistem Komputer diharapkan memiliki gelar Sarjana atau Magister Teknologi Informasi, Ilmu Komputer atau bidang serupa. Sebagian besar pemilik proyek lebih menyukai Engineer Sistem Komputer yang mempunyai pengalaman rekayasa sistem atau TI lebih dari lima tahun.

5. Pengembang Perangkat Lunak

Gaji atau Pendapatan : Rp. 10.000.000 – 50.000.000 per Bulan

Tugas utama : Pengembang perangkat lunak merancang dan membuat program perangkat lunak untuk berbagai sistem komputer.

Berbagai jenis program memerlukan bahasa Programmeran yang unik, sehingga banyak profesional dalam karir ini mungkin berspesialisasi dalam bahasa pengkodean tertentu.

Pekerjaan pengembang perangkat lunak bervariasi tergantung pada pemilik project. Beberapa membuat aplikasi dan program individual untuk tujuan tertentu, sementara yang lain membuat sistem yang mengelola perangkat atau jaringan.

Bidang ini berkembang pesat seiring kemajuan teknologi, sehingga pengembang perangkat lunak terus belajar dan beradaptasi. Sebagian besar pengembang perangkat lunak memegang gelar Sarjana Ilmu Komputer.

Gelar master juga memiliki nilai lebih dalam industri ini dan memungkinkan untuk bisa melamar posisi kepemimpinan segera setelah lulus.

6. Pengembang Aplikasi Mobile

Gaji atau Pendapatan : Rp. 500.000 – 100.000.000 per Bulan

Tugas utama: Pengembangan aplikasi seluler adalah salah satu karier yang saat ini memiliki pertumbuhan tercepat di dunia. Pengembang aplikasi mobile merancang dan membuat kode perangkat lunak untuk perangkat mobile seperti smartphone dan tablet.

Program yang dibuat ditentukan oleh kebutuhan klien dan juga aplikasi yang ingin dikembangkannya sendiri. Pengembang aplikasi seluler juga menguji dan melakukan pemeriksaan kualitas pada aplikasi sebelum dipublikasikan.

Pengembang aplikasi mobile dapat menemukan pekerjaan ini di seluruh dunia dan untuk berbagai perusahaan. Walaupun penghasilan yang didapat ditentukan dari kesepakatan bersama dengan client namun dapat juga mendapatkan pendapatan dari hasil lainnya.

Contohnya saja membuat aplikasi android yang jika bermanfaat bagi publik dan banyak digunakan orang sangat memungkinkan untuk bisa mendapatkan penghasilan lebih dari 100 juta perbulan.

Skill yang Diperlukan Programmer

Untuk menjadi seorang programmer tentunya kita haruslah memiliki kemampuan yang mumpuni dalam bidang tersebut. Ada beberapa skill yang diperlukan oleh seorang programmer diantaranya sebagai berikut:

a. Algoritma

Setelah membahas tentang kode bahasa (syntax) dan proses input pada program yang diciptakan oleh programmer (coding), tentunya tidak heran lagi mengapa seorang programmer harus menguasai skill yang satu ini.

Macam Jenis Skill yang diperlukan Oleh Programmer

Seorang programmer haruslah memiliki kemampuan analisa yang hebat sehingga nantinya dapat mengidentifikasi masalah yang muncul pada program yang diciptakannya.

Selain itu kemampuan dalam memecahkan masalah juga ikut andil oleh seorang programmer untuk menemukan cara yang efektif untuk menyelesaikan masalah yang telah teridentifikasi sebelumnya.

b. Bahasa Pemrograman

Seorang programmer tentunya wajib memiliki skill yang satu ini. Programmer harus familier dengan berbagai macam bahasa pemrograman yang kini sudah banyak digunakan dalam dunia IT. Tentunya masing-masing dari kode tersebut mempunyai fungsi dan penggunaannya tersendiri.

Kode bahasa yang tidak asing lagi terdengar oleh orang-orang yaitu seperti Php, JavaScript, HTML dan lain sebagainya. Kode bahasa tersebutlah yang akan menjadi perintah dalam program yang diciptakan oleh seorang programmer.

Kode bahasa program tersebut merupakan suatu bekal untuk seorang programmer, tentunya semakin banyak kode yang dikuasai maka semakin banyak juga program yang bisa programmer ciptakan dan kembangkan.

c. Bahasa Inggris

Seorang programmer akan memiliki nilai portofolio yang lebih jika memiliki latar belakang dapat menguasai bahasa inggris dengan baik.

Selain itu dalam dunia programmer sering sekali menemukan penjelasan dan dokumentasi bahasa pemrograman yang berupa bahasa inggris. Sehingga sangat wajar jika mereka harus menguasai skill yang satu ini.

Ketika programmer menemukan masalah pada program yang diciptakannya, maka keseluruhan pesan error akan tertulis otomatis dalam bahasa inggris.

Sementara referensi perbaikan yang membantu si programmer juga hanya tertulis dalam bahasa inggris, selain itu untuk mencari informasi tentang programming yang jangkauan cukup luas secara global juga memerlukan skill ini.

Meskipun tidak terlalu fasih, programmer dengan bahasa inggris yang pasif juga sudah bisa dikatakan lumayan.

d. Membaca Dokumentasi

Dokumentasi yang dimaksud dalam programming ialah suatu panduan manual serta metode agar dapat menggunakan teknologi tertentu.

Ada banyak programmer yang sering membagikan dokumentasi suatu program yang mereka ciptakan, termasuk teknik coding, proses desain, dan lain sebagainya.

Programmer yang dapat membaca dokumentasi memiliki keuntungan dapat belajar bagaimana cara membuat program yang lain.

Satu hal yang menjadi manfaat yang lain yaitu ketika si programmer menemui suatu masalah, dimana juga sebelumnya ada orang yang memiliki persalahan yang sama dan berhasil mengatasinya.

Maka programmer bisa mempelajari cara perbaikan dalam dokumentasi tersebut.

Bahasa Pemrograman yang Perlu di Pelajari Programmer

e. Membaca Source Code

Seorang programmer juga dituntut untuk bisa menulis serta membaca source code. Hal ini dikarenakan dengan membaca source code, itu berarti programmer juga harus memahami logika dari pembuatnya. Ketika proses diciptakannya suatu program, biasanya programmer akan bekerja dengan orang lain atau bersifat team work.

Hal itulah yang menyebabkan seorang programmer harus bisa membaca source code, agar dapat membaca source code yang ditulis oleh orang lain. Bisa membaca saja tidak cukup, tentunya juga harus didukung dengan berbagai macam wawasan tentang berbagai macam kode bahasa pemrograman.

f. Debugging

Sudah kita bahas sebelumnya, bahwa proses ini merupakan tahapan mencari bug atau kesalahan source code pada program yang diciptakan.

Tentunya skill debugging harus dikuasai oleh seorang programmer karena langsung berhubungan dengan tahap pembuatan program yang mereka ciptakan.

Seorang programmer yang memiliki skill debugging tentunya akan dapat memahami suatu masalah yang terdapat pada program, mengetahui maksud dari pesan error yang muncul, mampu untuk menemukan letak error di source code program, juga dapat menganalisa penyebab utama sekaligus mampu memikirkan solusinya.

Proses pencarian bug atau masalah tersebut biasanya membutuhkan waktu yang cukup lama. Bahkan masih lebih lama dibandingkan ketika sedang menulis source code program itu sendiri.

Oleh sebab itu dalam membuat program kesabaran juga menjadi faktor soft skill utama yang dibutuhkan oleh seorang programmer.

Pada proses pencarian bug akan membuat programmer mendapatkan banyak pengalaman untuk memecahkan masalah.

Programmer yang tahu cara melakukan debugging atau proses pencarian bug nantinya dapat menjaga sistem program yang diciptakannya dari suatu kemungkinan serangan error kedepannya nanti, sehingga program tersebut mampu bekerja sesuai alur yang telah direncanakan.

g. Komunikasi

Komunikasi sendiri cukup penting dalam kehidupan programmer, sebab dunia programming dilakukan dengan sistem kerja sama tim (team work) yang membutuhkan komunikasi yang lebih banyak.

Skill komunikasi juga sangat bermanfaat ketika menemui suatu masalah dan sulit untuk mendapatkan solusinya.

Si programmer nantinya bisa bertanya disuatu forum untuk menanyakan masalahnya dengan baik kepada programmer yang sudah berpengalaman maupun yang sudah pernah menemukan kesulitan yang sama sepertinya.

Gaji/Pendapatan Programmer

Profesi Programmer tentunya memiliki peluang untuk mendapatkan pendapatan yang cukup besar. Hal ini dikarenakan pendapatan dari seorang programmer bisa terbilang cukup menjanjikan tergantung dari kemampuan yang dimilikinya.

Berapa Banyak Gaji Pendapatan Tertinggi Terendah Seorang Programmer Indonesia dan Luar Negeri

Seorang programmer, rara-rata bisa mendapatkan gaji pertamanya kisaran 5 juta. Bukan hanya yang untuk memiliki sertifikat programmer, bahkan anda yang memiliki kemampuan mumpuni dalam bidang programmer juga memiliki kesempatan mendapatkan pendapatan yang sama dengan bekerja freelancer dari rumah, seperti jasa pembuatan website online.

Semakin berpengalaman dan meningkatnya skill mereka maka pendapatannya juga bisa bertambah hingga mencapai puluhan juta.

Jadi jika kamu seorang programer jangan hanya bekerja pada satu perusahaan jika ingin mendapatkan penghasilan banyak, kamu juga bisa ambil pekerjaan sampingan yang biasanya gajinya lebih besar terutama jika mendapatkan proyek yang memiliki nilai sampai ratusan juta rupiah.

Cara Menjadi Programmer

Setelah membahas apa yang membuat seseorang tertarik untuk menjadi programmer, tentunya banyak pembaca yang penasaran dengan cara menjadi programmer, berikut kami berikan beberapa tips untuk masuk dalam dunia programmer.

Cabang Jurusan Komputer untuk Menjadi Programmer

Jika kamu tertarik untuk menjadi seorang programmer, kamu bisa saja mempertimbangkan beberapa jurusan yang ada dibawah ini.

a. Sistem Informasi

Sistem Informasi (Information System) adalah cabang dari jurusan komputer yang masih memiliki pengaruh dari jurusan manajemen dan ekonomi.

Hal itu karena jurusan sistem informasi mengambil fokus tentang analisis kebutuhan juga pengembangan dari perangkat lunak untuk memenuhi kebutuhan suatu bisnis.

b. Ilmu Komputer

Ilmu Komputer (Computer Science) adalah cabang dari jurusan komputer yang mengambil fokus tentang pemahaman serta analisis teori komputasi dan pengembangan dari software.

Mereka yang mengambil jurusan ini harus memiliki kemampuan berlogika serta melakukan analisa teori yang lebih tinggi.

Tips Tutorial Langkah Cara menjadi Programmer Dengan Mudah Dan Cepat

c. Teknologi Informasi

Teknologi Informasi (Information Technology) adalah cabang dari jurusan komputer yang lebih fokus pada aspek terkait proses teknologinya, dari awal perencanaan, implementasi, konfigurasi, hingga maintenance berbagai macam infrastruktur teknologi juga proses pengembangan perangkat lunaknya.

d. Teknik Komputer

Teknik Komputer (Computer Engineering) adalah cabang dari jurusan komputer yang paling diminati masyarakat di Indonesia. Jurusan ini menuntut mahasiswanya agar bisa mengimplementasikan software dengan hardware agar dapat tercipta suatu sistem yang terintegrasi.

e. Rekayasa Perangkat Lunak

Rekayasa Perangkat Lunak (Software Engineering) adalah cabang dari jurusan komputer yang hampir mirip dengan Ilmu komputer. Mahasiswanya dituntut supaya mampu mengembangkan software dalam skala yang lebih besar.

Source reference artikel:

https://jalantikus.com/tips/cabang-jurusan-komputer-di-universitas/
https://makinrajin.com/blog/programmer-adalah/
https://badoystudio.com/apa-itu-programmer/
https://www.jurusankuliah.info/2019/06/cara-menjadi-programmer-komputer.html

2 thoughts on “Programmer Adalah – Contoh Tugas, Macam Skill, Gaji dan Cara Belajar”

  1. programmer memang punya peran besar dalam kemajuan peradaban.

    Jadi, analisis programmer itu mirip-mirip dengan sutradara film ya perannya?

    Reply

Leave a Comment