Pengertian Youtuber : Profesi, Gaji, Cara Kerja, Tips Viewers Dan Subscriber Tinggi

Berdasarkan survei we are social, menyebutkan hasil bahwa penduduk Indonesia yang saat ini aktif bermain sosial media mencapai angka 150 juta orang dan YouTube termasuk kedalam sosial media yang paling banyak dimainkan.

Hal ini berarti bahwa platform YouTube memiliki peluang potensi pasar yang cukup besar untuk memberikan suatu penghasilan, sehingga profesi youtuber dinilai cukup menjanjikan.

Baca Juga : Media Sosial – Pengertian, Sejarah, Fungsi, Kelebihan, Macam Jenis, Ciri Ciri dan Dampak

Jika pada zaman dulu profesi yang sering diidam-idamkan sebagian besar orang seperti polisi, pilot, dokter, guru dan lain lagi sebagainya.

Namun untuk saat ini jika disuguhkan dengan pertanyaan tersebut pastinya jawaban yang diberikan juga telah bergeser seiring dengan perkembangan dunia digital yang sudah maju seperti youtuber, game streamer, selebgram dan masih banyak lagi.

Baca Juga : Pengertian Profesi – Syarat, Ciri, Karakteristik, Etika dan Contoh

Definisi Youtuber

Apa Youtuber Itu Sebuah Pekerjaan

Apa Youtuber Itu Sebuah Pekerjaan?

Youtuber merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut seorang pengguna platform YouTube. Definisi youtuber memiliki arti yang sesederhana itu, sebagaimana pengguna Facebook yang juga sering dipanggil Facebooker.

Namun saat ini Youtuber lebih diartikan sebagai seorang yang membuat konten dan mempublikasikannya di youtube, dan bukan hanya sekedar menggunakannya saja.

YouTube merupakan salah satu sosial media yang biasanya digunakan sebagai hiburan untuk memanjakan telinga dan mata kita dengan berbagai macam video yang telah terupload didalamnya.

Meskipun memiliki sistem yang hampir mirip dengan televisi, namun perbedaannya adalah televisi memiliki kanal yang terbatas dibandingkan dengan Youtube yang menyediakan berbagai macam video yang bisa dipilih sesuai dengan yang diinginkan.

Selain itu nilai tambah untuk YouTube adalah ada terdapat fitur user generated content yang membuat setiap pengguna dapat mengunggah video kreasi yang mereka buat sendiri.

YouTube ditonton dengan rata-rata satu miliar pengunjung setiap bulannya, sementara setiap menit terdapat sekitar seratus video yang diunggah oleh youtuber.

Mereka mengunggah video kreasi dengan berbagai macam alasan, akan tetapi secara umum mereka hanya membagikan konten yang mereka sukai saja. Mulai dari video klip, film pendek, komedi, game, komedi dan masih banyak lagi yang lainnya.

Youtuber memiliki pengertian lain yaitu sekelompok atau individu yang memiliki channel YouTube sendiri, membuat, menanyangkan, dan mencari subscribers.

Pada awalnya profesi ini hanyalah diawali sebagai hobi saja, namun seiring dengan banyaknya pengunjung platform tersebut menjadikannya sebagai peluang untuk mendapatkan penghasilan jika di seriusi lebih jauh.

Seorang youtuber, untuk menambahkan penghasilannya tidak jarang yang menggunakan iklan. Kamu bisa membuat akun Google Adsense yang akan menyalurkan iklan di videomu dan untuk proses pembayaran, setidaknya kamu harus memiliki tiga video yang sudah ter-upload.

Namun persyaratan dari Google Adsense sendiri selalu berubah-ubah mulai dari jumlah subscribers, jenis konten, hingga watch time video. Selain itu kamu juga bisa bekerja sama dengan suatu brand.    

Baca Juga : Pengertian Konten – Macam Jenis, Syarat, Etika, Cara Membuat dan Contoh

Cara Kerja Youtuber

Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan Untuk Youtuber

Bagaimana Cara Kerja, Tugas dan Peran Menjadi Seorang Youtuber ?

Penghasilan cukup tinggi yang ditawarkan untuk menjadi seorang Youtuber tentulah sangat menggiurkan. Namun sebelum memasuki dunia tersebut ada baiknya kamu memahami terlebih dahulu tentang sistem pekerjaan seorang Youtuber.

1. Membuat akun

Hal pertama yang harus dilakukan oleh seorang youtuber adalah tentunya membuat akun terlebih dahulu. Kamu bisa membuat akun jika telah memiliki akun google terlebih dahulu. Setelah itu kamu harus mengaktifkan kanal YouTube dengan memberikannya nama.

Perlu diingat, kamu harus memberikan nama yang unik dan sulit untuk dilupakan oleh orang lain. Hal ini tentunya akan memudahkan orang-orang untuk mencari dan sering mengunjungi channel YouTube milikmu.

2. Konsep yang menarik

Setelah memiliki akun YouTube, selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah memikirkan jenis konsep yang akan kamu buat. Konsep ini sendiri akan menjadi inspirasi ide dasar video-video yang akan kamu unggah pada channel YouTube yang telah kamu buat sebelumnya.

Semakin menarik dan kreatif konsep video yang kamu miliki, maka semakin banyak juga jumlah penonton yang akan mengunjungi channel-mu. Oleh karena itu sangat penting untuk memberikan ide dan konsep video.

Setelah mengunggah video, kamu perlu mengaktifkan fitur monetization pada channel YouTube milikmu. Fitur inilah yang akan membuat akun YouTube milikmu nantinya dapat menghasilkan uang.

Baca Juga : Lowongan Pekerjaan Freelance Online – Peluang Daftar Karier Untuk Kamu

3. Memanfaatkan Adsense

Setelah kamu menyetujui semua agreement dari proses pengaktifan fitur monetization, maka selanjutnya yang harus kamu lakukan yaitu menyambungkan channel YouTube milikmu ke Adsense.

Fitur Adsense ini merupakan suatu sistem yang akan membuat iklan yang akan disisipkan pada setiap video yang kamu unggah didalam channel milikmu. Sehingga nantinya setiap penonton yang melihat iklan tersebut akan menghasilkan uang untuk kamu.

Akan tetapi untuk membuat fitur monetization yang bekerja secara efisien dan optimal, ada baiknya setiap konten yang kamu unggah sudah memenuhi setiap kriteria yang telah di tentukan oleh YouTube.

Kriteria tersebut antara lain yaitu konten yang kamu unggah harus bersifat original serta bebas dari plagiat, selain juga harus memenuhi segala persyaratan yang ramah pengguna di Terms of Service dan juga Community Guidelines dari platform YouTube

4. Memiliki peralatan videografi

Menjadi seorang youtuber tentunya kamu harus memiliki setidaknya peralatan yang standar walaupun sederhana misalnya seperti handphone atau kamera. Banyak dari youtuber sukses yang awalnya hanya mengandalkan peralatan sederhana tersebut.

Semua tidak menjadi masalah sebab yang menjadi fokus utamanya adalah isi konten dari video yang kamu buat banyak menarik perhatian dari para pengunjung.

Sehingga setelahnya kamu bisa memulai menabung untuk membeli perangkat yang memadai seperti kamera, tripod, mikrofon, headphone, lighting, laptop hingga green screen agar dapat meningkatkan kualitas dari video yang kamu buat sehingga para pengunjung akan lebih nyaman lagi untuk berlama-lama mengunjungi channel YouTube milikmu.

5. Mulai membuat video

Setelah kamu sudah mempersiapkan semua konsep dan perangkat yang diperlukan. Maka selanjutnya adalah saatnya kamu untuk take action! Kamu bisa memulainya misalkan dengan cara membuat konten Vlog.

Catatan untuk kamu yang membuat konten video yang membutuhkan orang yang banyak dalam pengerjaannya, maka ada baiknya kamu perlu untuk mengumpulkan dengan membentuk suatu tim yang solid.

Kamu harus memastikan bahwa kamu merekrut orang-orang yang tepat dan tentunya bisa diajak untuk bekerja sama, sebab hal itu sangat menentukan keberhasilanmu dalam mengelola sebuah channel YouTube.

Jika kamu menginginkan tim yang lebih efektif dan optimal, kamu bisa membagikan beberapa tugas sesuai dengan bidang orang-orang yang telah kamu rekrut, misalnya pekerjaan editor, kameramen, content creator dan lain sebagainya.

Setelah semua persiapan telah dilakukan dengan baik, maka untuk mengelolanya dalam jangka waktu yang panjang. Seorang youtuber harus konsisten untuk menentukan jadwal upload.

Oleh karena itu seorang youtuber harus memiliki banyak stock video sebelum jadwal upload-nya. Hal ini juga sebagai bentuk jaga-jaga jika youtuber kehabisan konten untuk di upload, sehingga mereka tidak akan kehilangan jumlah penonton.

Baca Juga : Pengertian Influencer – Profesi, Pendapatan, Tugas, Peran, Macam Jenis dan Tips

Gaji Youtuber

Bagaimana Cara Kerja, Tugas dan Peran Menjadi Seorang Youtuber

Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan Untuk Youtuber

1. YouTube Ads

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa seorang pemilik channel YouTube mendapatkan penghasilan tambahan dari Adsense. Melalui iklan tersebut maka pihak dari YouTube akan memberikan bentuk komisi kepada si pemiliki channel YouTube atau yang dikenal dengan youtuber tersebut yang berasal dari konten yang diberikan sejumlah iklan.

Meskipun bukan penghasilan yang paling besar, namun YouTube Ads sangat berpengaruh dalam menyumbangkan pada penghasilan seorang youtuber.

Adapun syarat suapaya bisa mendapatkan penghasilan dari YouTube Ads yaitu channel yang dimiliki harus memiliki angka subscribers sebanyak 1000 dan memiliki watch time dengan angka minimal 4000.

Ketika penonton akan melihat unggahan video konten dari youtuber, mereka akan menonton atau mengklik iklan yang muncul yang berarti penonton telah memberikan sebuah bentuk penghasilan kepada youtuber, semakin banyak klik yang didapatkan oleh iklan tersebut makan akan semakin besar pula penghasilan yang didapatkan youtuber.

2. Affiliate Marketing

Seorang youtuber juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari sebuah perusahaan atau brand yang ingin mengiklankan produk mereka melalui konten yang mereka buat.

Ketika kamu melihat salah satu youtuber mengunggah tentang video review suatu produk, maka kamu berarti telah melihat bentuk Youtube Affiliate Marketing. Akan tetapi sebelumnya, pihak YouTube haruslah melakukan kesepakatan terlebih dahulu dengan pihak yang ingin memasangkan iklan.

Setelah tercapai kesepakatannya, maka youtuber sudah bisa mempromokan atau memasarkan produk atau jasa perusahaan/brand melalui bentuk iklan di channel konten miliknya.

Semakin banyak penonton yang menggunakan kode promo yang diiklankan oleh seorang youtuber, maka semakin besar pula penghasilan yang akan youtuber dapatkan.

Affiliate Marketing adalah salah satu strategi yang paling efektif untuk mendorong angka penjualan, sehingga baik pihak perusahaan atau brand dengan content creator atau youtuber sama-sama mendapatkan keuntungan yang memuaskan.

Baca Juga : Pengertian Afiliasi – Sistem Kerja, Keuntungan, Macam Jenis dan Contoh

3. Sponsorship

Suatu perusahaan atau brand produk atau jasa tertentu akan mencari youtuber yang bisa membuatkan mereka sebuah konetn video advertorial yang khusus untuk produk atau jasa mereka.

Biasanya youtuber akan mengajukan harga sekitar Rp750.000 per 1000 penonton. Angka tersebut bisa jadi akan semakin bertambah seiring dengan jumlah penonton yang semakin banyak juga.

Oleh karena itu Youtube Sponsorship merupakan salah satu penghasilan yang diidam-idamkan oleh para youtuber. Disamping itu ada juga beberapa youtuber yang memberikan rate card pada setiap konten video yang dibuat setiap memberikan bentuk pengulangan suatu produk.

4. Endorsement

Tentunya istilah endorsement sudah tidak asing lagi ditelinga kita. Sebelum memulai bentuk kerjasama, pihak brand  dan youtuber terlebih dahulu harus membuat kesepakatan mengenai harga dari bentuk endorsement.

Hal ini menandakan ketika melakukan endorsement pihak youtuber sendiri tidak hanya terus menerus mendapatkan imbalan berupa rupiah saja, akan tetapi mereka juga mendapatkan penghasilan berupa barang yang diberikan oleh pihak brand tersebut.

Baca Juga : Pengertian Endorse – Macam Jenis, Manfaat, Fungsi, Kelebihan dan Kekurangan

5. Soft Promotion

Kegiatan untuk soft promotion biasanya dapat dilakukan jika video yang diunggah oleh youtuber memiliki rata-rata penonton yang sangat tinggi. sehingga dapat dipastikan bahwa akan ada banyak penonton dengan jelas bisa melihat produk yang ingin dipromosikan tersebut.

Sehingga tahap selanjutnya yang harus dilakukan yaitu tinggal memasukkan link produk yang tengah dipromosikan secara halus pada deksripsi konten video yang diunggah oleh youtuber.

Youtuber yang mahir dalam membuat konten video seperti short movie atau film juga bisa mempromosikan produknya dengan cara lebih menarik. Misalnya mereka mengunggah sebuah teaser film yang akan membuat penonton pesaran, kemudian ikut menyertakan link video pada deksripsi box yang telah disediakan.

Link yang diberikan tentu saja berisi tentang sebuah website video yang berbayar dan mengharuskan penonton dari channel youtubenya untuk membayar jika ingin melihat versi lengkapnya. Sehingga youtuber bisa mendapatkan penghasilan dari klik bait tersebut.

Viewers Dan Subscriber Youtube

Bagaimana Cara Meningkatkan Intensitas Viewers Dan Subscriber Youtube

Bagaimana Cara Meningkatkan Intensitas Viewers Dan Subscriber Youtube ?

1. Kenali Audiens

Sebelum membuat konten video di YouTube, ada baiknya kamu harus mencari tahu tentang target audiens yang akan mengunjung channel milikmu. Jika kamu sudah pernah mengupload video, maka kamu bisa melihat data analytics tentang data audiens yang menonton konten video yang kamu unggah di YouTube, mulai dari umur, negara asal, hingga gender-nya.

Kamu juga melihat berbagai macam komentar yang diberikan para penonton tentang konten yang ingin mereka lihat di channel milikmu. Akan tetapi jika kamu memang masih baru dan belum mengunggah konten video apapun, maka sangat penting untuk menentukan tema dan ide yang akan kamu lakukan.

Misalnya apa kamu lebih tertarik dengan konsep gaming, cooking, ataupun beauty. Apapun tema yang ingin kamu lakukan, jangan lupa untuk melakukan analisis kembali tentang target audiens ya!

2. Memiliki Konsep Yang Menarik Dan Bermanfaat

Setelah menentukan tema, maka selanjutnya yang harus kamu lakukan yaitu membuat konten yang menarik perhatian para penonton. Kamu harus melakukan riset trend yang berhubungan dengan tema yang ingin kamu buat terlebih dahulu.

Selanjutnya kamu perlu membuat planner supaya saat proses syuting video, semuanya dapat berjalan dengan lancar. Kamu harus memastikan alurnya sudahlah pas, mulai dari proses introduction, isi yang ingin disampaikan, serta proses closing.

Kamu harus membuat konten yang bermanfaat bagi para penontonmu, sehingga mereka menjadi penasaran dan tertarik untuk membagikan videomu secara tidak langsung. Biasanya konten yang berisi tutorial, tips trik, motivasi, serta ulasan suatu produk.

3. Memakai Judul Yang Membuat Orang Penasaran

Judul yang membuat orang penasaran tentunya akan membuat banyak penonton yang singgah di channel YouTube milikmu. Akan tetapi perlu diingat, jangan sampai judul yang kamu berikan tidak sesuai dengan isi konten video yang kamu unggah hal itu hanya membuat para penonton kecewa dan mengklik tombol dislike pada konten video milikmu.

Cara untuk membuat clickbait yang benar yaitu kamu harus terlebih dahulu mencari tentang keywords yang tengah trending dikalangan masyarakat. Kamu perlu menyisipkannya dibagian judul dan deskripsi konten video milikmu.

Kamu bisa menggunakan Google Keyword Planner juga Google Trends untuk membantumu. Selain itu jangan membuat judul yang terlalu panjang dan kamu memiliki kebebasan untuk menggunakan caps lock untuk memberikan kesan judul yang terlihat lebih meriah.

Hashtag tidak hanya digunakan pada sosial media seperti twitter dan instagram saja, namun juga bisa digunakan untuk menaikkan views konten video seorang youtuber.

Ada banyak orang yang mengabaikan tahap ini ketika sedang membuat suatu konten, padahal jika mereka menggunakan hashtag yang tepat maka konten videonya bisa memuncaki kolom pencarian yang ada di YouTube. 

Kamu bisa menggunakan keywords yang memiliki search volume yang tinggi dan juga bisa memasang hingga 40 jenis hashtag  sekaligus pada bagian bawah deskripsi box.

5. Mengatur Jadwal Uplod Video

Konsisten merupakan kunci kesuksesan termasuk konsisten dalam mengatur jadwal upload konten video pada channel YouTube milikmu. Hal itu bisa meningkatkan banyak jumlah viewers, selain itu juga agar kamu tidak kewalahan ketika melakukan proses syuting dan editing dadakan setiap hari.

Kamu disarankan untuk mengunggah konten video pada hari kerja sebab sebagian besar orang akan lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarganya ketika berada di akhir pekan.

Hari senin hingga rabu, pada pukul dua hingga empat sore menjadi waktu yang efisien untuk mengunggah konten videomu ke YouTube.

Disamping itu pada hari kamis dan jumat jam duabelas hingga tiga sore juga menjadi banyak pilihan oleh para youtuber sebagai jadwal upload konten videonya.

Baca Juga : Pengertian Editor Video – Profesi, Tugas, Keahlian, Ketrampilan, Tips, Karier dan Contoh Aplikasi

Source Reference Artikel:

http://temantakita.com/youtuber-indonesia-profesi-jaman-kreatif/
https://www.cermati.com/artikel/inilah-alasan-mengapa-youtuber-adalah-profesi-yang-menjanjikan
https://economy.okezone.com/read/2019/07/21/320/2081641/youtuber-jadi-profesi-populer-bagi-generasi-milenial
https://finoo.id/blog/cara-menjadi-youtuber/
https://www.merdeka.com/jateng/5-cara-menjadi-youtuber-sukses-bagi-pemula-mudah-dan-sederhana-kln.html
https://www.permatabank.com/id/article/jadi-youtuber-begini-cara-membuat-konten-youtube-yang-viral
https://www.niagahoster.co.id/blog/cara-menjadi-youtuber/
https://glints.com/id/lowongan/gaji-youtuber-indonesia/

Leave a Comment